Find Us On Social Media :

Ani Yudhoyono Idap Kanker Darah, Penyakit Ini Sulit Sembuh!

By None, Kamis, 28 Februari 2019 | 20:45 WIB

Ani Yudhoyono Idap Kanker Darah, Penyakit Ini Sulit Sembuh!

Grid.ID - Kanker darah yang dialami Ani Yudhoyono memang sulit untuk disembuhkan, terlebih gejalanya juga susah dideteksi.

Sebab, saat seseorang terkena kanker darah, maka sudah pasti terjadi gangguan di “pabrik” nya yaitu di sumsum tulang.

Gangguan itu berakibat pada pendesakan sel-sel darah normal seperti sel darah merah, leukosit, dan trombosit.

Salah satu, atau lebih, dari sel darah tersebut akan terdesak oleh pertumbuhan sel-sel leukemia, sel darah putih yang telah berubah.

Baca Juga : Vertigo Sering Kambuh Mendadak? 4 Langkah Alami Ini Bisa Sembuhkan

Nah, karena adanya pertumbuhan sel-sel leukimia ini banyak orang yang menganggap kanker darah sama dengan penyakit leukimia. Lalu, apakah benar?

Menurut Prof. Dr. dr. Aru Wisaksono Sudoyo, Sp.PD, KHOM., Ketua Perhimpunan Onkologi Indonesia dan pakar kanker, sel tubuh yang mengalami perubahan perangai.

Misalnya seperti tumbuh banyak, kacau, mendesak sekitarnya, tidak mau mati, dan menyebar ke bagian tubuh lainnya, atau metastasis, dianggap sebagai sebuah keganasan.

Ia masuk dalam kategori kanker, berbeda dengan leukemia.

“Jadi kanker darah itu adalah definisi luas, sedangkan leukemia itu adalah penyakit di mana kanker darah mengenai sel-sel leukosit tertentu dan ada banyak jenisnya.

Baca Juga : Jarang Terekspos, Rangga Maya Barack Kakak Ipar Syahrini Ini Sukses Jadi Produser Ternama

"Dengan begitu leukemia itu adalah sebuah penyakit yang termasuk dalam kelompok kanker darah,” jelas Prof. Aru.

Karena ini adalah penyakit tak kasat mata, maka apa gejalanya?

Nah, gejala kanker ini berbeda-beda tergantung pada sel darah mana pada tubuh yang paling banyak terkena serangan.

“Gejala bergantung sel darah mana yang paling terkena. Bila sel darah merah maka akan terjadi HB turun atau anemia pada pasien sehingga merasa lesu lelah.

"Bila trombosit yang turun maka pasien akan mengalami perdarahan, misalnya pendarahan di gusi dan mimisan.

"Bila leukosit yang drop maka pasien akan infeksi demam dan sebagianya,” ujar Prof. Aru.

Sampai saat ini tidak diketahui dengan pasti penyebab dari timbulnya kanker darah pada diri manusia.

Baca Juga : Sambil Memeluk, Seekor Monyet Menangis Histeris Lantaran Anaknya Terkulai Lemah

Namun, seperti kanker-kanker lainnya penyakit kanker darah ini diperberat oleh faktor-faktor lingkungan.

“Seperti pada kanker lainnya, perubahan sel tubuh tertentu menjadi kanker itu 90-95 persen dibawakan dari lingkungan, environment,” jelas Prof. Aru.

Jika terserang penyakit ini, dalam prakteknya pengobatan yang biasa dilakukan adalah dengan memasukkan obat antikanker ke dalam tubuh yang disebut kemoterapi.

Namun pada beberapa keadaan, pabrik darah yang rusak itu bisa diganti dengan sel-sel sehat dari orang lain, atau disebut dengan transplantasi.

“Kalau sembuh sekitar 30 persen dan bisa kambuh lagi,” ujar Prof. Aru.

Saatnya mengenali gejalanya lebih baik langsung konsultasi ya!(*)

Artikel ini pernah tayang di Nova.id dengan judul Penyakit Kanker Darah yang Dialami Ani Yudhoyono Sulit Sembuh, Ini Penjelasannya!