"Ketika syuting bukannya enggak dibutuhkan justru kalau gue paksa hands on terus, di lokasi terus takutnya malah kontraproduktif nanti director-nya maunya gini terus ketika gue enggak srek gue nanti ikut campur. Dan itu enggak baik buat pola kerjanya enggak kondusif. Karena di lokasi komandannya ya sutradara," ujar Ernest
"Akhirnya gue datang di hari-hari tertentu yang memang kira-kira ada, kayak ini kan horor, horor tuh treatment-nya teknis kayak ada pakai sling ada yang akrobatik gue dateng untuk lihat," paparnya.
(*)