Laporan Wartawan Grid.ID, Justina Landhiani
Grid.ID - Merokok sangat berbahaya bagi kesehatan.
Kita semua mengetahuinya, tapi masih banyak orang yang kecanduan merokok dan tidak ada satu haripun yang dimulai atau diakhiri tanpa rokok.
Selain itu, merokok mempengaruhi kapasitas dan memori mental serta meningkatkan kemungkinan impotensi dan mengurangi kesuburan.
(BACA : Nikmatnya Nonton Film dan Main Game di Layar FullView™ Vivo V7 )
Merokok selama kehamilan juga mempengaruhi anak yang belum lahir.
Wanita yang merokok saat hamil sering melahirkan bayi dengan berat lahir rendah dan prematur.
Namun, dengan semua bahaya di atas, ternyata sangat sulit untuk berhenti merokok, terutama saat sudah mendarah daging sebagai ritual sehari-hari.
Jangan khawatir, inilah caranya.
1. Bersihkan rumah
Segera setelah kamu memutuskan untuk berhenti merokok, sekarang saatnya membersihkan rumahmu.
Ini adalah langkah penting karena akan menghilangkan noda dan bau asap rokok, yang jika tidak, bisa membuatmu menginginkan merokok lagi.
Tutup semua asbak dan korek apimu.
Cuci baju yang berbau seperti asap.
Bersihkan karpet, gorden dan jok.
Jika kamu merokok di mobil, jangan lupa bersihkan juga.
Gunakan penyegar udara untuk menyingkirkan aroma rokok.
Lingkungan yang lebih menyenangkan dan bersih akan memudahkan kamu mengatasi proses adaptasi tersebut. Jadi, buat rumahmu zona bebas asap rokok.
Jangan biarkan orang menggunakan tembakau di rumah, mobil atau bahkan sambil duduk di sebelahmu di restoran.
(BACA : Bertolak ke Korea Selatan, Begini Deretan Penampilan Paras Ayu Natasha Rizky, Manis Banget! )
2. Hindari pemicu rokok
Langkah selanjutnya menuju berhenti merokok adalah dengan menghindari pemicu, yang bisa menjadi orang, tempat, benda dan situasi yang memicu keinginanmu untuk merokok.
Menghindari pemicu ini akan membantu mengurangi keinginan untuk merokok, tapi tidak akan menghentikan hasrat itu sepenuhnya.
Ingat bahwa ngidam tidak berlangsung lama, dan kamu pasti bisa membiarkan keinginan tersebut lewat tanpa menyalakan rokok.
3. Usahakan tangan dan mulut tetap sibuk
Setelah bertahun-tahun merokok, beberapa perokok kehilangan kenyamanan rokok di tangan mereka atau di antara giginya.
Jadi, cari cara agar tangan dan mulutmu tetap sibuk.
Agar mulutmu tetap terjaga, kamu bisa mengunyah permen karet tanpa gula, mengisap permen keras tanpa gula, atau makan cengkeh, biji bunga matahari, batang licorice, wortel dan seledri.
Agar tanganmu tetap aktif, alih-alih meraih bungkusnya, pegang pena di antara jari, mainkan bola karet atau meremas, rajut, lakukan teka-teki silang, selesaikan teka-teki, mainkan permainan online atau baca buku.
4. Berlatih bernafas secara mendalam
Kapan pun kamu merasakan keinginan kuat untuk merokok, tarik napas dalam-dalam dan pelan-pelan biarkan.
Ini akan membantumu rileks dan tenang.
Pernapasan yang dalam sangat bermanfaat bagi mereka yang ingin berhenti merokok.
Selain memperkuat kapasitas paru-paru, pernapasan dalam juga menekan keinginan untuk mengonsumsi nikotin dan meningkatkan mood rendah yang sering dialami perokok saat berhenti merokok.
5. Minum air
Salah satu kunci penting untuk mengatasi kecanduan nikotin adalah memperbaiki konsumsi air sehari-harimu.
Tubuhmu membutuhkan air untuk mengeluarkan racun, jadi jaga agar tetap minum air putih secara teratur.
Dan jika kamu khawatir tentang penambahan berat badan dari berhenti merokok, minum air putih akan membantu mengendalikan nafsu makanmu yang meningkat tanpa mengubah kebiasaan makan terlalu banyak.
Nah itulah cara yang dapat membantumu berhenti untuk merokok.
(BACA : Keren! Banyak yang Belum Tahu, Ternyata Facebook Messenger Bisa Lakukan Hal Ini loh )
Selamat mencoba! (*)