Laporan Wartawan Grid.ID, Asri Sulistyowati
Grid.ID - Ahli Grafologi ternama, Yosandy Lip San beberapa waktu lalu melalui akun Facebooknya mengunggah hasil analisis dari tulisan tangan Reino Barack.
Diketahui, Grafologi adalah ilmu analisis pola tangan yang dapat mengidentifikasi kondisi psikologis maupun karakter seseorang secara sains.
Yosandy Lip San beranggapan Luna Maya merupakan orang yang paling beruntung lantaran gagal menjalin kisah asmara dengan Reino Barack yang disebutnya memiliki gaya tulisan Felon's Claw yang memiliki banyak arti negatif.
Baca Juga : Kembali Ke Dunia Tarik Suara, Cinta Laura Tak Mau Diatur-atur Pihak Label
Melalui program acara Rumpi No Secret Yosandy Lip San dengan jelas dan rinci memberikan analisisnya secara keseluruhan tulisan tangan Reino Barack.
Dilansir Grid.ID dari kanal YouTube TRANS TV Official, Yosandy mengatakan orang yang memiliki tulisan tangan Felon's claw banyak memiliki perasaan bersalah dengan kejadian di masa lalunya.
Selain itu, orang dengan tipe tulisan Felon's claw cenderung memiliki kontrol emosi yang lemah, menyalahkan diri sendiri, namun bertanggung jawab.
"Felon's claw itu orang yang membawa perasaan bersalah karena kejadian di masa lalunya. Di sana ada kemarahan, ada emosi yang kontrolnya lemah, emosional," ungkap Yosandy.
"Fokusnya di kemarahan, emosi, penyesalan, dia merasa tanggung jawab dengan sesuatu yang terjadi dalam hidupnya. Lebih ke menyalahkan diri dan itu berlebihan dan jadi beban untuk orang yang bersangkutan," lanjutnya.
Baca Juga : Terungkap Penyakit yang Menyebabkan Ayah Eddies Adelia Meninggal Dunia
Dalam hubungan asmara, jika orang dengan tipe tulisan Felon's claw masih menyimpan emosi amarah cenderung akan menemui banyak konflik
"Kalau dipasangan itu kalau dia itu masih menyimpan kemarahan, masih menyimpan emosi, hubungan antar pasangan dan komunikasinya itu jadi banyak konflik," ungkapnya.
Disisi lain, gaya menulis Reino Barack dengan huruf cetak disebut Yosandy sebagai orang yang multitasking, mudah belajar dan menguasai banyak hal.
"Kelebihan orang yang menulis dengan huruf cetak itu multitasking, dia bisa belajar banyak hal, bisa menguasai banyak hal," ucapnya.
Baca Juga : Sam Smith Akui Dirinya Pernah Sedot Lemak Saat Berusia 12 Tahun
Untuk jarak antar kata tulisan Reino yang cukup renggang, menurut Yosandy kebutuhan sosialisasinya cenderung kurang.
"Antar huruf dan antar kata berbeda. Kalau antar kata itu hubungan sosialisasi atau hubungan dengan orang lain. Dilihat tulisan (Reino) jaraknya cukup renggang sehingga dilihat kebutuhan sosialisasinya tidak terlalu tinggi. Lebih suka acara sendiri kecuali kalau karena acara keluarga atau acara tugas," jelasnya.
Sedangkan jarak antar huruf lebih menunjukkan kebutuhan akrab secara fisik seseorang.
"Kalau antar huruf jauhnya itu menunjukkan kebutuhan akrab secara fisik tapi ini arahnya bukan ke seksual tapi lebih pada orang ini kebutuhan kontak fisiknya tinggi atau tidak. Butuh sentuhan atau tidak. Kalau anak itu butuh belaian seperti itu," lanjutnya.
Baca Juga : Tampil Sederhana Saat Main HP di Tangga, Istri Reino Barack Syahrini Tetap Cetar dengan Tas Mewah Branded!
Berdasarkan riset ilmiah, akurasi Grafologi mencapai 85%.
"Kalau riset ilmiah keakuratannya mencapai 85%. Akurasi mengenai informasi tentang manusia itu sebesar 85%," ucap Yosandy.
(*)