Grid.ID - Pernikahan Syahrini dan Reino Barack sampai detik ini masih saja ramai diperbincangkan.
Status Syahrini sebagai selebritis papan atas dan Reino Barack yang merupakan putra konglomerat sekaligus mantan pacar Luna Maya kerap menjadi bahan perbincangan di masyarakat.
Lima tahun terjalin, hubungan asmara Reino Barack dan Luna Maya akhirnya kandas, bahkan Reino sempat berniat membujang seumur hidup sebelum akhirnya menikah dengan Syahrini.
Tidak menikah mungkin adalah salah satu pilihan tersulit yang keluar dari hati seorang manusia.
Diciptakan dengan kodrat berpasang-pasangan, bahkan secara naluriah dan biologis, pria maupun wanita pasti akan mengalami ketertarikan satu sama lain sebelum akhirnya memutuskan untuk menikah.
Namun bagi beberapa orang, pernikahan bukanlah suatu keperluan.
Ini pulalah yang dulu sempat terbersit di pikiran Reino Barack, yakni untuk membujang seumur hidup alias tidak menikah.
Tapi nyatanya, 27 Februari 2019 lalu Reino Barack resmi mempersunting Syahrini menjadi istrinya lewat pernikahan yang digelar di Jepang.
Lalu, apa kiranya yang membuat seorang Reino Barack akhirnya mau mengesampingkan prinsip hidupnya tersebut?
Baca Juga : Terinspirasi Kisah Luna Maya, Reino Barack dan Syahrini, Netizen Beri Nama Anaknya 'Syahreina Luna Barack'
Seorang pakar mikro ekspresi bernama Dody Triasmara mengungkap kemungkinan yang jadi alasan Reino Barack akhirnya mau menikah dengan Syahrini.
Hal ini diungkapkan oleh Dody Triasmara dalam sebuah tayangan di channel YouTube ESGE ENTERTAINMENT yang diunggah pada Minggu (17/3/2019).
Adalah salah satu pernyataan dari Syahrini yang membuat Dody Triasmara menduga menjadi titik balik pandangan hidup Reino Barack selama ini.
Pernyataan Syahrini tersebut mengungkapkan bahwa awal bibit cinta bersemi di hati Incess adalah kala Reino Barack menjadi imam sholat ibunda Syahrini.
"Karena bacaan sholatnya bagus, waktu imami ibu saya bagus. Dia lulusan Al-Azhar.
"Jadi alhamdulillah ketika dengar sholatnya bagus InsyaAllah dia lelaki yang saya impikan," ungkap Syahrini dalam konferensi pers yang digelar pada 10 Maret 2019, sebagaimana yang telah diberitakan oleh Grid.ID sebelumnya.
Baca Juga : Ahli Grafologi Analisis Tulisan Reino Barack, Ternyata Mengandung Banyak Arti Negatif
Rupanya, pakar ekspresi Dody Triasmara menduga ini menjadi salah satu poin penting yang kemudian mengubah pandangan hidup Reino Barack.
Lewat permintaan ibunda Syahrini ini, Dody Triasmara menganalisis bahwa hal ini membuat Reino Barack menjadi merasa dianggap.
Satu hal yang kemungkinan jarang didapatkan oleh Reino Barack sebagai seorang laki-laki dari sudut pandang keagamaan maupun keluarga.
Permintaan ibunda Syahrini dianggap mampu membangkitkan jiwa Reino Barack sebagai laki-laki dewasa.
"Ketika ada satu pernyataan dalam konferensi persnya di mana ibunya Syahrini minta dia untuk jadi imam ketika dia sedang mau sholat itu Reino merasa dianggap.
"Reino merasa cukup bangga ketika dia diminta untuk menjadi bagian dalam proses kehidupan keluarga yang satunya (Syahrini).
"Di situ dia merasa terpanggil," jelas Dody Triasmara.
Bukan tanpa alasan, Dody Triasmara membaca gelagat ini lewat beberapa gestur dan ekspresi Reino Barack saat berbicara.
Tak hanya itu, menurut analisis Dody Triasmara Reino Barack pun menunjukkan ekspresi serupa ketika Syahrini menceritakan momen tersebut.
"Dan di situ kelihatan ketika dia bicara itu bagaimana raut wajahnya, bagaimana dia menceritakan kejadian itu, atau bahkan (saat) Syahrini juga menceritakan momen itu," sambung Dody Triasmara.
Menarik kesimpulan, Dody Triasmara menduga bahwa berawal dari permintaan ibunda Syahrini ini, Reino Barack terketuk hatinya untuk kemudian memutuskan tak akan menolak bila nantinya harus menikah.
"Yang minta pun, bukan Reino yang berinisiatif minta tapi ibunya Syahrini kalau tidak salah ya.
"Di situ Reino merasa diapresiasi.
"Siapapun kalau merasa diapresiasi dia akan merasa cukup berbesar hati, senang, bangga," papar Dody Triasmara.
(*)