Find Us On Social Media :

Terjadi Fenomena Halocline di Bawah Jembatan Suramadu, Mirip Fenomena Arus Selat Gibraltar!

By Asri sulistyowati, Kamis, 21 Maret 2019 | 16:39 WIB

Fenomena Alam Air Laut 'Terbelah' di Bawah Jembatan Suramadu

Laporan Wartawan Grid.ID, Asri Sulistyowati

Grid.ID - Fenomena alam yakni bertemunya dua arus air laut terjadi di bawah jembatan Surabaya-Madura (Suramadu).

Dilansir Grid.ID dari tayangan YouTube Official iNews, nampak dua arus air laut bertemu di Selat Madura, sehingga membentuk garis di antara dua warna yang berbeda kontras.

Pada satu sisi berwarna hijau muda, sedangkan sisi lain berwarna hijau pekat dan disebut sebagai fenomena halocline.

Baca Juga : Diduga Kena Hack, Akun Instagram Clara Gopa Mendadak Tawari Video Sex

Kadiv Humas Badan Pengembangan Wilayah Surabaya Madura, Faisal Yasir Arifin menjelaskan fenomena halocline yang terjadi di bawah jembatan Suramadu tersebut.

Menurut penjelasan Faisal, ada beberapa faktor yang menyebabkan fenomena halocline ini terjadi.

"Suhu air antara air laut dari Laut Jawa dengan air laut dari Selat Madura yang mengarah ke timur yang didalamnya masuk banyak air tawar yang membawa sendimentasi lumpur," jelasnya

"Kemudian ada perbedaan kadar garam, perbedaan suhu dan perbedaan kerapatan air, sehingga dari dua aruh ini tidak bertemu," lanjutnya.

Baca Juga : Blak-blakan Akui Sudah Putus dari Billy Syahputra, Hilda Vitria Bongkar Permasalahannya dengan Angela Lee Selama Ini

Lebih lanjut ditelusuri Grid.ID pada TribunWow.com dan Kompas.com, fenomena ini tak perlu dikhawatirkan.

Fenomena ini sudah terjadi selama 3 hari yakni dari Senin (18/3/2019) hingga Rabu (20/3/2019).