Pihak berwenang menjelaskan bahwa anjing-anjing itu tidak menderita rabies.
Kendati demikian, rupanya keenam anjing itu telah diuetanasia atau diberi suntikan yang dapat mengakhiri hidup lebih cepat.
Atau biasa dikenal dengan suntik mati.
kejadian tersebut sangat disayangkan oleh Arlin Pearson, Animal Control Officer untuk Winona.
"Anak itu tidak bersalah. Ia hanya sedang bersenang-senang di atas sepedanya,"
"Kemudian dikeroyok oleh sekelompok anjing pemangsa,"
"Aku bahkan tidak dapat membayangkan bagaimana perasaannya. Keluarganya pasti menderita," ungkapnya. (*)