Sebelumnya, Vandermaesen tidak mengizinkan petugas untuk masuk ke dalam rumah selama pemeriksaan kesejahteraan, bertujuan untuk membangun komunitas yang aman.
Setelah ditolak, satuan tugas kepolisian kemudian kembali keesokan harinya.
Betapa terkejutnya mereka ketika mendapati beberapa hewan peliharan dan kotoran di seluruh area rumah.
Ada delapan ekor anjing, dua kelinci, seekor kucing, nuri, dan 55 ekor tikus perliharaan.
Namun, petugas Animal Control meyakini rumah yang dipenuhi sampah itu juga dihuni oleh 700 ekor tikus liar.
Selain ayahnya, kakaknya yang berusia 74 tahun kemudian dievakuasi dan dibawa dengan ambulans ke rumah sakit.
Otoritas kesejahteraan setempat mengambil alih hak asus atas ayah Vandermaesen.
Sementara kakak perempuannya akan tinggal di rumah penampungan sementara.
Juru bicara polisi mengatakan kepada Daily Mail, Vandermaesen memilih menjalani hidupnya seperti itu meski telah menerima bantuan dari sejumlah lembaga. (Veronika Yasinta)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pria Tua Hidup dengan Ratusan Tikus di Rumahnya, Sang Putri Ditangkap"