"Kamu mau mengajakku di warung pinggir jalan lagi? Apa enaknya itu?!" katanya.
David berjanji untuk membawanya makan di tempat terbaik sehingga gadis itu setuju meskipun dia enggan pada awalnya.
Baca Juga : 5 Rekomendasi Hand Cream Di Bawah Rp100 Ribu, Rahasia Kulit Tangan Lembut dan Gak Kering!
Ketika hari itu tiba, David datang menjemputnya dengan mobil BMW!
Pacarnya terkejut melihatnya, dia menjadi berkecil hati karena sebelumnya telah memutuskan hubungan.
David tenyata menjemput dan membawa pergi ke rumahnya dan bermaksud mengajak makan di sana.
Itu adalah rumah besar dan para pelayan berbaris untuk menyambutnya ketika mereka berjalan ke ruang makan di mana makanan lezat terhampar di meja makan besar.
Baca Juga : Adu Gaya Luna Maya VS Syahrini Saat Traveling Naik Pesawat, Siapa Paling Modis?
Orangtuanya kebetulan ada di rumah.
Ketika dia memperkenalkannya kepada orangtuanya, dia berkata, "Ayah, ibu, ini adalah teman terbaikku."
Wajah pacarnya masih tersenyum, meskipun dia mendengar kata "teman".
Mereka menikmati makanan mereka bersama untuk yang terakhir kalinya dan dia bisa melihat bahwa mantan pacarnya merasa menyesal telah memilih untuk mengakhiri hubungan mereka.
Setelah makan, David membawa pulang mantan pacarnya itu.
Baca Juga : Gabung ISIS Agar dapat Budak Seks Gratisan, Pria Ini Malah Menyesal Setelah Tahu Kenyataan Sebenarnya
Ketika dia turun dari mobilnya, mantan pacarnya berkata, "Maaf, aku tidak tahu..."
David menjawab, "Tidak masalah. Aku tidak bisa memberimu kehidupan yang kamu inginkan."
David mengakhiri ceritanya dan mengatakan bahwa cinta itu tidak bisa dinilai dengan hanya didasarkan pada materi saja.
Bila kita selalu melihat ke atas, pasti selalu ada orang yang lebih baik fisiknya dan lebih kaya, tetapi tidak pernah sebanding dengan cinta yang tulus dari hati.
(Adrie P. Saputra/Intisari) (*)
Artikel ini pernah tayang di Intisari dengan judul Seorang Pria Diputus Pacarnya karena Ngajak Makan di Warung Pinggir Jalan, Namun Mantannya Menyesal Dikemudian Hari