Grid.ID - Sebagian orang tentu masih ragu untuk tidur dengan keadaan tanpa busana.
Namun, apakah Anda pernah terbangun dengan ruam dan iritasi pada kulit di belakang lutut atau area siku?
Kondisi ini mungkin saja disebabkan oleh karena pilihan pakaian tidur Anda.
(BACA: Ini Dia Hal Yang Diperhatikan Artika Saat Memberikan Anak Makanan Maupun Minuman)
Seorang ahli dermatologi mengatakan bahwa tidur telanjang atau sama sekali tanpa busana memberikan manfaat positif untuk kulit wanita.
Berbagai pilihan pakaian tidur marak tersedia di pasaran, mulai dari yang sederhana hingga bergaya rancang seksi serta menggoda.
Namun, pilihan tersebut bisa mendatangkan “bahaya” pada penampilan diri, terutama untuk kulit Anda. Apa pasal?
“Tidur telanjang bukanlah ide buruk untuk para wanita yang sering mengalami gatal-gatal dan iritasi pada kulit,” pungkas Dr Lissa Rankin, MD, ahli ob-gyn dan penulis buku What’s Up Down There?
(BACA: Wadidaw, Dua Turis Amerika Ditangkap di Thailand Akibat Pamer Pantat di Depan Kuil Bersejarah)
Sebab, menurut Dr Rankin, banyak wanita yang tidak menyadari bahwa kulit mereka memiliki alergi ringan terhadap beberapa jenis garmen.
Alhasil, saat terbangun di pagi hari, terdapat ruam merah dan gatal-gatal di beberapa bagian tubuh.
Keringat dan minyak alamiah tubuh yang keluar saat tertidur bisa merugikan kulit saat menyentuh pakaian tidur.