Ternyata, dia meninggal karena serangan jantung.
5. John Miller atau Balabrega
John Miller adalah pesulap dari swedia yang berimigrasi ke Amerika dan terkenal dengan nama “The Moth and The Flame”.
Trik ilusi yang dimilikinya adalah piroteknik menghilang (enam wanita yang berkostum “ngengat” dapat menghilang dibalik lilin yang membutuhkan pasokan gas).
Pada Juni 1990, John Miller dan asistennya, Lew Bartlett, akan tampil di Theatro Santa Roza di João Pessoa, Brasil.
Dalam persiapan aksinya, gas asetilena meledak dan mengenai John Miller dan asistennya serta seluruh pemain dan kru sekitarnya.
Sesaay setelah kejadian, John Miller meninggal dunia.
6. Madame DeLinsky
Madame DeLinsky melakukan aksi berbahaya menangkap atau menghindar dari tembakan pistol di tahun 1820.
Ia tampil di Arnstadt Jerman untuk Pangeran Shwarznberg-Sonderhausen.
Versi The Bullet Catching yang dibawakan Madame DeLinsky adalah menghadapi regu tembak berjumlah enam orang dan menghentikan semua enam peluru yang ditembakkan regu tersebut.
DeLinksy diam-diam meminta para penembak untuk memasukkan beban kosong ke senapan mereka.
Namun seorang penembak merasa gugup dan malah memasukkan peluru asli.
Madame DeLinsky yang saat itu sedang hamil tertembak di bagian perut dan meninggal dua hari kemudian.
7. Charles Rowen
Charles Rowen yang berasal dari Afrika Selatan disebut juga sebagai Karr The Magician atau Karr The Mysterious,
Salah satu aksi sulapnya adalah melepaskan diri dari ikatan jaket dan melompat ke pecahan gelas.
Charles Rowen meninggal dunia dalam aksinya pada tahun 1930.
Charles Rowen menggunakan jaket pengikat dan dihadapkan dengan mobil yang melaju dalam kecepatan tinggi.
Ternyata ia tidak berhasil melepaskan diri dari ikatan jaket dan mobil tersebut menabrak Charles Rowen.
Sebelum Charles Rowen meninggal, ia mengatakan bahwa pengemudi mobil tersebut tidak melakukan kesalahan apa-apa supaya terbebas dari tuntutan pidana.