(BACA : Pemilik Toyota All New Kijang Innova Umbar 3 Hal Ini, Salah Satunya Soal Pemakaian Bahan Bakar)
Kijang Buaya
Didorong pemerintah untuk mengembangkan Kendaraan Bermotor Niaga Sederhana (KBNS), maka lahirlah Toyota Kijang generasi pertama (1977-1980).
Toyota Kijang Buaya lahir dengan model pick up dan bermesin 3K yang berkapasitas 1.200 cc.
Dengan model sebagai kendaraan niaga, konsumen Indonesia juga menemukan Toyota Kijang pas dipakai untuk mengangkut keluarga.
Kenyataan dilapangan yang seperti itu, kemudian mendorong perusahaan karoseri untuk memproduksi bodi minibus.
Kijang Doyok
Itu juga yang kemudian membuat PT Toyota Astra Motor, menghadirkan generasi kedua Toyota Kijang (1981-1985).
Selain perubahan dibagian bodi, generasi 2 yang juga dikenal sebagai Kijang Doyok menggunakan mesin yang memiliki kapasitas lebih besar dari sebelumnya.
Dari Kijang Buaya yang 1.200cc, maka Kijang Doyok mesinnya lebih powerful dengan 1.300cc.
Setelah 2 tahun beredar memenuhi kebutuhan sebagai kendaraan keluarga Indonesia, mesin Kijang Doyok kemudian mengalami perubahan dari 1.300cc menjadi 1.500cc.