Grid.ID - Setiap anak memiliki karakter masing-masing.
Tapi tahukah kamu bila urutan kelahiran anak ternyata berpengaruh kepada kepribadian buah hatimu?
Bahkan ada yang menyebut bila anak kedua cenderung lebih nakal dan sulit diatur dibandingkan anak pertama.
Baca Juga : Bintang Film Panas Thailand Nikahi Pengusaha Kaya Berusia 73 Tahun Namun Berakhir Penyesalan, Ini Alasannya!
Namun, apakah anggapan ini benar adanya?
Ternyata, ada sebuah riset menunjukkan perbedaan sifat anak kedua yang perlu Ibu ketahui.Sebuah laporan yang dibuat oleh Joseph Doyle, seorang ekonom MIT menunjukkan anak kedua terutama anak laki-laki cenderung lebih sering memberontak dibanding sang kakak.
Baca Juga : 5 Manfaat Mengonsumsi Batang Pisang, Mulai dari Atasi Diabetes Hingga Cegah Batu Ginjal!Hasil riset ini dikumpulkan dari ribuan pasang saudara di Amerika dan Eropa.Menurut riset ini, salah satu alasan mengapa kondisi ini bisa terjadi adalah pola asuh.
Menurut Joseph Doyle, pola asuh pada anak pertama yang lebih diperhatikan misalnya membuat sang adik harus memperebutkan perhatian.
Baca Juga : Selalu Romantis dan Jauh dari Gosip, Begini Respon Nia Ramadhani bila Ardi Bakrie Ingin PoligamiPercaya tidak percaya, urutan lahir seseorang ternyata berpengaruh terhadap kepribadiannya.Alfred Adler, seorang psikoterapis sekaligus pendiri The School of Individual Psychology telah mengungkapkan teori kepribadian anak berdasarkan urutan lahir sejak tahun 1920-an.Menurut Adler, anak kedua memang biasanya memiliki daya juang yang lebih tinggi karena ingin mengungguli si sulung yang cenderung dianggap sebagai contoh oleh orangtuanya.
Baca Juga : Blak-blakan Lakukan Operasi Plastik, Begini Penampilan Wajah Polos Krisdayanti Tanpa MakeupAmbisius menjadi sikap yang dimiliki si bungsu.Sebuah studi yang dilakukan di Stanford University menunjukkan bahwa anak kedua paling sering iri.Namun, ia dianggap sosok yang berani dan paling banyak bicara di antara saudaranya.Mereka lebih gigih dalam mencapai cita-cita karena membuktikan dirinya bisa menjadi anak yang sukses di kemudian hari.
Baca Juga : Tempati Kontrakan Sederhana di Gang Sempit, Asisten Pribadi Raffi Ahmad Simpan Barang Mewah Bernilai Puluhan JutaJika tidak dihadapi dengan baik, bukan tidak mungkin sikap gigih dan ambisius anak kedua malah mengubahnya jadi anak yang tak bisa diatur.Tapi tak selamanya anak kedua atau si bungsu tidak bisa diatur.Semua itu tergantung bagaimana pola asuh yang Ibu terapkan kepada anak.Ibu perlu paham apa yang menjadi kebutuhan si kecil.
Baca Juga : Punya Spesifikasi Terbaik Berteknologi Tinggi, 3 Merek Ponsel asal Jepang ini Justru Diobral Murah di IndonesiaKepribadian anak yang berbeda-beda juga membuat Ibu perlu mencari akal dalam melakukan pendekatan.Misalnya pada anak yang terlalu sensitif, ada baiknya Ibu tak terlalu memberinya tekanan agar si kecil tidak merasa stres dan malah berujung pada pemberontakan.(Gisela Niken) (*)Artikel ini sudah tayang di nakita.id dengan judul “Anak Kedua Lebih Susah Diatur Dibanding Anak Pertama, Benarkah?”.