Akhirnya, Sukarno mengembalikan Inggit ke rumah orangtuanya di Bandung agar bisa menikahi Fatmawati.
Baca Juga : Akan Kolaborasi Bersama, Rossa Pamer Foto Bareng Leeteuk Super Junior, Bikin Iri!
Puisi Bung Karno untuk Fat
Perasaan Sukarno kepada Fat begitu bergelora.
Salah satunya terwujud dalam penggalan puisi romantis yang dipetik dari surat cinta Bung Karno berikut ini:
"Fatma yang menyinarkan cahaya, terangi selalu jalan jiwaku supaya sampai di bahagia raja
Dalam surganya cinta kasihmu, dari ribuan dara di dunia, kumuliakan engkau sebagai dewiku
Kupuja dengan nyanyian mulia, kembang dan setanggi dupa hatiku, engkau menjadi terang di mataku,
Engkau yang akan memungkinkan aku, melanjutkan perjuanganku yang mahadahsyat."
Baca Juga : Penggemarnya Alami Kecelakaan, Taylor Swift Kirimkan Bunga dan Surat Spesial, Aw Sweet!
Pada 1943, Sukarno sudah kembali ke Jakarta dari pembuangan di Bengkulu. Rasa rindunya kepada Fatmawati terus membuncah.
Namun ia tak bisa pergi menemui pujaan hatinya karena pergerakan nasional sedang panas-panasnya.