Laporan Reporter Grid.id, Irene Cynthia Hadi
Grid.ID - Seorang siswi SMP berinisial AU (14) dikeroyok 12 orang di Pontianak, Kalimantan Barat.
Dikutip dari Kompas.com, siswi berinisial AU tersebut dianiaya pada Jumat (29/3/2019) lalu.
Namun kasus tersebut baru dilaporkan kepada orang tua korban pada Jumat (5/4/2019) kemarin.
Peristiwa bermula saat ada masalah asmara antara kakak sepupu korban dan salah satu pelaku pengeroyokan.
Pelaku yang kesal dengan komentar di Facebook akhirnya menjemput korban.
Korban akhirnya dianiaya di dua lokasi sekaligus.
Menanggapi hal itu, ketua KPAI, Retno Listyarti pun akhirnya angkat bicara.
Dikutip Grid.ID dari Metro Pagi, Youtube MetroTVNews.com, Retno mengungkapkan peran para pelaku yang masih duduk di bangku SMA.
Awalnya Retno menyebut bahwa benar ada pengeroyokan siswi SMP di Pontianak.
"Dari informasi yang berhasil kami himpun, memang betul bahwa terjadi kekerasan. Kekerasan fisik ini adalah betul bahwa korban satu orang, kemudian terjadi pengeroyokan," kata Retno.
Baca Juga : Bermodal Mahar 1,4 Miliar Kakek ini Nikahi Mahasiswi Cantik, Begini Rumah Tangganya Setelah 9 Bulan
Ia kemudian mengatakan bahwa ada peran-peran tertentu dari keduabelas pelaku.
Namun pelaku utama adalah 3 orang yang menganiaya AU.
Apa saja peran tersebut?
Pertama yakni ada pelaku yang menjemput korban.
Baca Juga : Bermodal Mahar 1,4 Miliar Kakek ini Nikahi Mahasiswi Cantik, Begini Rumah Tangganya Setelah 9 Bulan
Sebenarnya pelaku utama itu 3. Yang lain memang dianggap membantu. Misalkan menjemput. Karena korban ini dari rumahnya, terus korban dijemput.
Oleh karena korban dijemput dari rumah, korban pun melalui jalanan umum.
Selama melewati jalan itulah, ada pelaku yang berperan memberikan kode.
Baca Juga : Lihat Foto Jadul Istri Reino Barack Syahrini Pakai Body Belt Harga 17 Juta, Seksi Banget!
Meskipun belum diketahui jumlahnya, namun para pelaku itu memberikan kode sampai akhirnya korban sampai di Jalan Sulawesi dan Taman Akcaya.
Sesampainya di lokasi, korban dipukuli dada dan kepalanya.
Baca Juga : Adu Gaya Seksi Jessica Iskandar VS Jennifer Bachdim Saat Double Date di Bali
Kepala korban juga dihantamkan ke aspal.
"Kemudian kan itu di jalan umum ya. Sehingga di jalan umum itu ada beberapa orang lewat. Orang kebetulan lewat, maka kemudian ada beberapa yang memberikan kode, sehingga memang ada orang-orang, anak-anak lain yang terlibat sehingga total mencapai 12," tutupnya.
Baca Juga : Tak Hanya Syahrini, Tampilan Jadul Luna Maya Saat Kenakan Kimono 3 Tahun yang Lalu Jadi Sorotan
(*)