Kepala korban dibenturkan ke aspal, rambutnya dijambak, disiram air dan diinjak di bagian perut juga mukanya ditendang.
Diketahui pelaku bukan hanya mengeroyok korban dan sebabkan luka-luka, melainkan pelaku yang masih berusia belasan tahun itu tega sebabkan korban kehilangan selaput daranya.
Mengenai peristiwa ini, keluarga korban sudah melaporkan pada polisi.
Hingga saat ini kasus pengeroyokan terhadap siswi SMP ini pun masih terus berlanjut, dan sedang ditangani oleh pihak berwajib.
Dikutip dari tayangan berita KompasTV Pontianak (9/4/2019) diungkapkan bahwa pihak keluarga akan membawa kasus ini ke pengadilan.
"Proses hukumnya tetap berjalan, dan kita akan melanjutkan (kasus) ini ke jenjang yang lebih tinggi, yaitu sidang pengadilan," ungkap kuasa hukum korban.
Baca Juga : Lihat Foto Jadul Istri Reino Barack Syahrini Pakai Body Belt Harga 17 Juta, Seksi Banget!
Ia pun menegaskan bahwa pihak keluarga korban juga menolak adanya mediasi, dan menolak untuk berdamai.
"Tidak ada kata damai, karena mediasi yang pertama kita gagal. Kalau ada yang mau minta mediasi, kita tida akan mediasi lagi, karena (kasus) ini akan kita lanjutkan sampai selesai," jelas kuasa hukum korban.