Hal itu muncul setelah Ricis sempat menanggapi permintaan salah satu penggemarnya lewat Instagram Story.
Lewat postingan di Instagram, Ria Ricis pun mengklarifikasi hal ini.
Ria Ricis membantah tuduhan netizen mengenai membuat konten saat menjenguk korban pengeroyokan.
Meskipun memiliki kesempatan untuk nge-vlog dengan catatan izin dan juga memblur wajah korban, Ria Ricis memutuskan untuk datang hanya untuk menjenguk dan menghibur saja.
Baca Juga : Kompaknya Ashanty dan Aurel Hermansyah Saat Kenakan Kebaya Modern, Netizen : Kayak Ibu dan Anak Kandung!
"Saya baru tiba di Pontianak. saya bingung. banyak sekali yang bilang saya ngevlog ketika jenguk Audrey. itu pernyataan dari mana dan siapa? saya sekalipun tidak pernah bilang atau tulis mau ngevlog ketika jenguk."
"Karena memang niat awal saya ingin datang dan memberi dukungan penuh sebagai perempuan (dan saya pernah jadi korban bully). lalu saya banyak mendapatkan komentar ngevlog mewakili netijen utk jenguk. dan saya harus izin dulu. wlaupun boleh dan harus diblur kata kluarganya, tapi tidak," tulis Ria Ricis seperti yang Grid.ID kutip dalam unggahan akun Instagramnya.
Yang membuat Ria Ricis kecewa, netizen juga mengutuk dirinya dengan cacian yang maha benar.
Baca Juga : Mendadak Sakit Perut Dikira Menderita Batu Ginjal, Wanita Ini Kaget Malah Melahirkan Bayi Perempuan!
Ricis pun mengingatkan lewat postingannya ini bahwa setiap orang punya cara masing-masing untuk membahagiakan dan mendukung orang lain.
Menurut Ricis, kesembuhan bukan hanya dari obat, tapi dari hati yang bahagia.
"Sekarang, semua kembali ke niat awal. saya hanya jenguk, menghibur (cek IGS saya). lalu netijen seolah mengutuk saya dengan cacian maha benar mereka. intinya, setiap orang punya cara masing2 untuk membahagiakan dan mendukung orang lain. kalau cara kalian berbeda, ya gapapa. saya orang yang udah 4x dirawat di rs dan ketika dijenguk saya sangat senang. dan terbukti kesembuhan bukan hanya dr obat. tapi dr hati yang bahagia.