Tak hanya untuk pelaku, Prilly juga meminta pendidikan dan pendampingan bagi korban, agar korban mampu bangkit keluar dari traumanya.
"Dan saya juga ingin adanya pendampingan atau pendidikan juga untuk AU agar dia bisa berdiri kuat dan bangkit lagi. Karena kasus-kasus seperti ini tidak bisa kalau AU-nya kuat sendiri."
"Jadi harus ada dorongan dari kita semua, harus ada pendampingan untuk kita semua agar dia tidak mendapatkan atau mengalami trauma lanjut," ucap Prilly.
Saat mengemukakan sikapnya, Prilly mengaku gemetar lantaran emosi dengan kasus perundungan yang terjadi saat ini.
"Saya ngomong ini sampai gemeteran saking saya emosionalnya. Jadi saya mohon untuk pemerintah dan penegak hukum untuk bisa menangani kasus ini se-serius-seriusnya."
"Dan saya Prilly Latuconsina akan terus berdiri tegak untuk AU dan memantau kasus ini, hos with me," pungkasnya.
(*)