Find Us On Social Media :

Bakal Melahirkan Bayi Prematur, Asri Welas Berharap Anaknya Tidak Masuk NICU

By Menda Clara Florencia, Sabtu, 13 April 2019 | 19:27 WIB

Asri Welas saat ditemui Grid.ID di kawasan Kapten Tendean, Jakarta Selatan pada Jumat (1/2/2019)

Laporan Wartawan Grid.ID, Menda Clara Florencia

Grid.ID - Dokter terpaksa mengambil keputusan melakukan operasi caesar untuk Asri Welas lantaran ada hal yang cukup darurat.

Air ketuban Asri Welas dinyatakan sangat sedikit lantaran terserang virus setelah ia mengalami diare dua minggu lalu.

Sebelum hal ini terjadi, dokter sudah menjadwalkan persalinan Asri Welas pada 29 April 2019 nanti.

Baca Juga : Air Ketuban Nyaris Habis, Asri Welas Bakal Melahirkan Esok!

Asri bakal melahirkan bayi prematur.

Melalui nada bicaranya saat berbincang dengan Grid.ID melalui sambungan telepon, Asri Welas cukup khawatir dengan berat bayinya yang belum berada di angka normal nanti.

"Dokter bilang sehat. Makanya harus segera dikeluarkan supaya tidak terjadi apa pun. Makanya doain ya. Tapi memang beratnya 2,1 kilogram. Di bawah angka normal," kata Asri Welas dengan suara lirih, Sabtu (13/4/2019).

Baca Juga : Tangis Asri Welas Ceritakan Kondisi Kandungannya yang Harus Melahirkan Sebelum Waktunya

Tim medis sudah memberikan kemungkinan yang bakal dihadapi Asri Welas dan bayinya setelah persalinan nanti.

Jabang bayinya Asri kemungkinan bakal di rawat intensif di ruang unit perawatan neo-natal atau NICU.

"Rumah sakit bilang anak prematur masuk NICU dulu, ruangan khusus seperti ICU tapi untuk anak-anak," lanjutnya.

Baca Juga : Berurai Air Mata, Asri Welas Umumkan Harus Segera Melahirkan dengan Cara Operasi : Allah Berkehendak Lain, Doakan Supaya Asri Baik-baik..

Namun, Asri berharap hal tersebut tidak terjadi.

Ia berdoa agar kondisi paru-paru bayinya kuat setelah dilahirkan nanti.

Baca Juga : Perhatikan Kondisi Kandungan, Asri Welas Sampai Berkali-Kali Cek Darah ke Amerika

"Makanya aku bilang mudah-mudahan enggak ya, dok. Makanya ini air ketuban harus banyak, paru-paru dikuatkan, mudah-mudahan enggak masuk NICU," pungkasnya.

(*)