Sementara itu, maksud dari Radit menghadirkan psikolog tersebut adalah untuk membantu Ebel menemukan solusi atas permasalahannya.
"Maksud gue mendatangkan psikolog itu untuk bantu elo belajar. Karena itu adalah psikolog pendidikan," terang Radit memberi penjelasan pada Ebel.
"Keahlian dia adalah mengajarkan orang untuk melakukan sesuatu."
"Dalam hal ini adalah elo memiliki kesulitan menghafal agar mengelurkan materi stand up dengan benar," imbuhnya.
Baca Juga : Raditya Dika Ceritakan Pengalamannya Melihat dan Mengalami Langsung Fenomena Kasus Bullying saat Sekolah
Namun rupanya, yang Ebel pahami tentang psikolog adalah seorang dokter yang mengobati orang gila.
Mendengar Radit akan mendatangkan psikolog untuknya, Ebel merasakan ketakutan dan panik luar biasa.
"Teman-teman ngomong ke saya katanya sama akan diobati karena gila. Di situ saya langsung berpikir, apa saya beneran gila ya?" ungkap Ebel.
"Ramos bilang ke saya pakai bahasa Medan kayak gini, 'Kau tau apa itu psikolog yang Bang Radit bilang, Bel? Itu buat mengobati kau beneran gila atau tidak," lanjutnya.
Baca Juga : Traktir Sang Istri Kepiting Termahal di Dunia, Raditya Dika: Dompet Gue, Hening!