Grid.ID – La Nyalla Mataliti sempat mengeluarkan pernyataan yang kontroversial pada Desember 2018 lalu terkait Pemilihan Presiden 2019.
Eks. Politikus Gerindra ini bertaruh atas kemenangan salah satu calon presiden di Tanah Madura.
“Potong leher saya saya kalau Prabowo menang di Madura. Dulu Prabowo menang (di Madura) karena orang percaya saya bilang Pak Jokowi PKI,” begitu ujar La Nyalla.
Baca Juga : Salah Coblos Partai yang Didukungnya, Pria ini Nekat Potong Jari Tangannya Sendiri
Nah, pada pemelihan 17 April 2019 tempo hari, pasangan nomor urut 01 Joko Widodo-Ma’ruf Amin kalah telak di Madura.
Di beberapa TPS bahwa Jokowi-Ma’ruf bahkan tak mendapatkan suara sama sekali.
Berdasarkan form C1 yang diterima, di TPS 39, Desa Tolonto Raja, Kecamatan Pasean, pasangan Prabowo-Sandi mendapatkan 166 suara, sedangkan Jokowi-Ma’ruf Amin mendapatkan nol suara.
Begitu juga di TPS 20, Desa Pangerreman, Kecamatan Batumarmar, pasangan Prabowo-Sandi mendapatkan 251 suara.
Sementara pasangan Jokowi–Ma’ruf Amin , nol suara alias kosong.
Baca Juga : Kelelahan, 4 Anggota Polisi ini Gugur Saat Tugas Pengamanan Pemilu 2019
Itu artinya, saksi dari Jokowi–Ma’ruf Amin pun ikut mencoblos Prabowo–Sandi.
Sedang di TPS 8, Desa Sana Laok, Kecamatan Waru, Pamekasan, pasangan Prabowo – Sandi mendapatkan 165 suara dan Jokowi – Ma’ruf, kosong alias nol suara. Untuk suara tidak sah 3 suara.