Grid.ID - Upacara yang aneh itu diberi judul ‘menikahi sebuah pohon dan menyelamatkannya’.
Sambil menggenggam buket bunga, mereka berjanji akan merawat pohon hingga kematian memisahkan.
Begitulah pernikahan massal yang dilakukan para wanita di kota Lima, Peru ini.
Dengan bergaun pengantin warna putih, lebih dari 10 wanita menikahi sebuah pohon yang berada di sebuah taman.
Pernikahan dengan pohon digelar oleh seniman dan aktivis Peru bernama Richard Torres.
Dalam upacara pernikahan aneh itu, ia berperan sebagai seorang pendeta.
Ia membawa sebuah nampan berisi beberapa benda.
Dua benda yang berbentuk seperti roti ia letakkan di dasar pohon.
Setelah upacara selesai, para pengantin wanita dipersilakan untuk mencium batang pohon yang menjadi ‘pengantin prianya’.
Lalu para tamu melemparkan tiga lembar daun sebagai konfeti.
Dilansir dari situs MailOnline, Rabu (13/12), Richard Torres dikenal di dunia internasional akan pertunjukkannya yang mendukung pohon.
“Kami memberi sebuah pesan perdamaian, memberi pesan untuk mengajak orang peduli perlunya merawat pohon,” kata Richard Torres.
Video: 'Allahu Akbar, Ya Allah,' Detik-Detik Dramatis Penyelamatan Bayi Tenggelam di Dasar Sungai
Ia juga menjadi pemimpin gerakan Corazones Verdes atau Green Hearts.
Nah, para pengantin wanita di acara pernikahan itu adalah para aktris setempat yang diajak untuk tampil dalam kesempatan itu.
“Acara ini untuk membuat orang peduli perlunya mencintai pohon. Komitmen ini harus berlangsung seumur hidup, seperti halnya sebuah pernikahan biasa, yaitu membuat sebuah janji,” kata Patricia Serra, salah satu pengantin wanita.
Ia menambahkan, pepohonan tidak bisa bersuara, tetapi kita semua yang mendengarkan protes mereka.
Tersebar Video Ayu Ting Ting Berpapasan dengan Nagita Slavina! Seperti Apa ya Reaksi Mereka?
Itulah alasan mereka menggelar acara pernikahan dengan pohon.
Tujuannya adalah untuk mengingatkan kembali rakyat Peru akan nilai pepohonan dan perlunya merawat pohon.
Kata Richard Torres, banyak pohon hilang karena pembangunan di Lima.
Itu sebabnya ia ingin mengingatkan penyelamatan pohon.
Ia juga berencana untuk menggelar acara serupa di negara-negara lainnya untuk mencoba menyelamatkan ribuah pohon yang terancam hilang di Amerika Latin. (*)
(Artikel ini tayang di Intisari dengan judul: (Video) Lewat Pernikahan Massal, Para Wanita di Kota Ini Menikah dengan Sebuah Pohon)