Ketika ditanya apa rahasianya hingga bisa memilikat 19 gadis belia untuk dinikahi, sang kakek tak malu membagikannya.
Menurutnya, salah satu alasan para gadis belia itu mau dinikahi adalah lantaran sifat sang kakek yang baik dan humoris.
“Walaupun tegas, tetapi saya seorang yang penyayang dan lucu," akunya.
Baca Juga : Cuma Gara-gara Kurang Wangi, TKW Indonesia di Hongkong Diduga Jadi Korban Pelecehan Seksual Kakek 76 Tahun
Sebanyak 19 istri yang dinikahinya ketika mereka berusia belasan tahun.
Bahkan, Che Soh kerap dikecam banyak orang yang tak senang dengan perbuatannya itu.
Terinspirasi dari gerakan #girlsnotbrides yang ada di seluruh dunia, netizen Malaysia mengkritisi Che Soh.
Baca Juga : Cerita di Balik Foto Prewedding Ammar Zoni dan Irish Bella Jadi Kakek-Nenek, Unik Banget!
"Ini menjijikkan. Pria ini menikahi gadis berusia 16 tahun ketika ia 55 tahun. Glorifikasi pedofilia," tulisnya.
Netizen lain juga mengemukakan pendapatnya lewat twitter.
"Menikahi gadis di bawah umur itu bukan karena kamu mempunyai sifat yang diimpikan wanita, tetapi kamu memanipulasi mereka yang masih polos untuk melampiaskan nafsumu." kata salah seorang warganet.
Meskipun mendapat banyak kecaman, tetapi kakek Che Soh tidak pernah menyesali apa yang sudah dilakukannya itu.
"Saya tidak menyesal dengan perjalanan hidup yang unik ini. Biarpun orang memberi julukan 'Abe Soh Bini Ramai', saya tidak marah karena itu kenyataan jadi tidak dperlu disembunyikan," ucapnya.
Ia juga mengaku bersyukur pada Allah karena telah memberinya jalan hidup yang unik tersebut.
Baca Juga : Muak Sang Suami Kecanduan Film Porno, Seorang Kakek Ditembak Istrinya Sendiri dengan Pistol Hingga Tewas
"Saya bersyukur pada Allah karena telah menganugerahkan saya iistri yang baik dan penurut, malah tiga istri sekarang pernah tinggal bareng selama 10 tahun, meskipun kini memilih tinggal masing-masing di rumahnya," tambah Che Soh.
Mariam Kadir (60), adalah istri pertama dari tiga istrinya sekarang merupakan gadis ke-16 yang dinikahi sang kakek saat masih berumur 16 tahun.
"Suami yang baik dan berlaku adil pada semua istrinya. Hubungan kami dekat seperti kakak-adik dan setiap Idul Fitri, rumah suami cukup meriah karena semua berkumpul," terang Mariam. (*)