Find Us On Social Media :

Suka Baca? Siap-siap Berkunjung ke Perpustakaan Kuno Mesir yang Satu Ini, Koleksinya Mencengangkan

By Hyashinta, Senin, 18 Desember 2017 | 22:20 WIB

Perpustakaan bersejarah di Mesir

Laporan Wartawan Grid.ID, Dewi Lusmawati

Grid.ID – Kemana liburan akhir tahun kamu kali ini?

Sudah pernah berkunjung ke perpustakaan kuno satu ini?

Ada kabar gembira buat kamu yang hobi membaca.

Dilansir Grid.ID dari Time, sebuah Perpustakaan kuno di Mesir kembali dibuka untuk umum.

(BACA: Pamer Kekuatan, Atlet Gulat MMA Berbadan Kekar Ajak Ribut Satpam Kurus, Hayo Tebak Siapa yang Menang? )

Perpustakaan di Biara St. Catherine ini memiliki koleksi ribuan manuskrip religius dan sejarah berabad-abad.

Perpustakaan unik ini, bahkan telah menjadi situs warisan dunia UNESCO, di Sinai Selatan.

Perpustakaan ini kembali dibuka untuk umum setelah 3 tahun direstorasi.

(BACA: Kepergok Saling Berbalas Komentar di Instagram, Sunan Kalijaga dan Ayah Taqy Malik Bersikukuh Saling Bela Anak)

Restorasi meliputi sisi timur perpustakan.

Sisi ini menampung kumpulan naskah kuno dan manuskrip tertua di dunia, yang jumlahnya tidak banyak.

Perpustakaan kuno memuat sekitar 3.300 manuskrip teks Kristen terutama dalam bahasa Yunani, Arab, Syria, Georgia, dan Slavia antara bahasa lain.

(BACA: Susu Formula Palsu Beredar, Ini yang Terjadi Pada Seorang Bayi Mungil Setelah Meminumnya)

Perpustakaan ini juga berisi ribuan buku dan gulungan yang berasal dari abad ke-4.

Selama renovasi perpustakaan, para arkeolog rupanya menemukan beberapa resep medis Hippocrates.

Hippocrates adalah dokter Yunani kuno, yang secara luas dianggap sebagai "bapak pengobatan barat".

St. Catherine's, tempat biara itu berada, adalah daerah yang dihormati oleh pengikut agama Ibrahim, Yudaisme, Kristen dan Islam.

(BACA: Ladies Perlu Tahu, Ternyata Kanker Ginekologi Mudah Menyerang Wanita Begini Cara Mengenali Gejalanya)

Seperti Kota Tua Yerusalem, kota ini telah menjadi tujuan populer dan daya tarik tidak hanya bagi peziarah tapi juga turis dari seluruh dunia. 

Biara abad ke-6 ini, adalah salah satu gereja Ortodoks Kristen tertua. (*)