Laporan Wartawan Grid.ID, Annisa Suminar
Grid.ID - Di era millenials saat ini, dunia digital menjadi salah satu yang mengalami perkembangan yang cukup pesat.
Selain itu, tahun ini merupakan tahun di mana generasi millenials menghiasi isu soal gaya hidup dan perkembangan tren saat ini.
Anak muda saat ini sangat dekat dengan dunia digital, teknologi dan juga gaya hidup, di mana ketika komponen tersebut dapat dikolaborasikan menjadi sebuah pekerjaan yang cukup menyenangkan.
(BACA: Kerap Dibilang Lebih Cantik Mamanya, Begini Pesona Ibunda Ariel Tatum Semasa Muda)
Seperti menjadi seorang Youtuber misalnya.
Saat ini, mengakses Youtube sudah menjadi sebuah rutinitas generasi millenials.
Bahkan masing-masing dari mereka mempunyai akun sendiri untuk membuat dan mengunggah videonya di Youtube.
Namun sayangnya, nggak semua orang berani untuk tampil di depan kamera dan mengunggahnya di Channel Youtubenya.
(BACA: Fakta Soal Syahril Sulthan Tewas Digigit Ular Kobra yang Dirawat Dari Kecil, Doyan Menantang Maut)
Tapi kamu nggak usah khawatir, Beauty Vlogger Suhay Salim akan memberikan solusi dari permasalahan tersebut.
Bagi wanita yang mempuyai 237ribu subscribers ini, hal yang paling penting dalam membangun channel Youtube adalah percaya diri dan menjadi diri sendiri.
Ia pun mengaku pernah kurang percaya diri pada awal membangun channel Youtubenya sendiri.
"Kalau menurut aku sih yang paling penting is just be your self. Sebenarnya dulu merasa agak buang-buang waktu dan belum pede di depan kamera. Tapi setelah satu tahun akhirnya memutuskan untuk udah lah bodo amat, mau ada yang suka apa yang nggak suka. Dan mulai ngeluarin personality aslinya dan alhamdulillah cepet perkembangannya. Jadi kalau menurut aku sih just be your self from the start," cerita Suhay Salim pada Grid.ID dalam peluncuran Senka Perfect Whip di SKYE Bar, Jakarta, Kamis (14/12).
(BACA: Kabar Gembira! Menonton Konser Secara Teratur, Ternyata Bikin Kamu Lebih Bahagia)
Selain menjadi diri sendiri, Suhay pun menambahkan tips yang lainnya.
"Habis itu apa lagi ya. You have to like what you do, jadi nggak ada beban dan nggak ada tekanan saat kamu mengerjakan hal tersebut," tutup Suhay. (*)