Laporan Wartawan Grid.ID, Adrie P. saputra
Grid.ID - Dia berkorban begitu banyak hanya untuk memastikan anak-anak ini mendapatkan pendidikan yang layak mereka dapatkan.
Saat ini, pendidikan dianggap remeh.
Anak-anak pergi ke sekolah hanya karena mereka harus (formalitas saja), bukan karena mereka ingin belajar.
Beberapa guru melakukan pekerjaannya dengan cara yang sama, tanpa memikirkan dampaknya terhadap masa depan siswa.
(BACA: Sering Nggak Masuk Sekolah karena Sibuk Syuting, Ini Kata Guru Naura )
Tapi jika kita benar-benar memikirkannya, tidak akan ada profesional (pekerjaan) tanpa guru.
Guru tidak hanya mengajar kita di akademisi, tapi juga membimbing dan mengajarkan kita hal yang paling penting dalam hidup.
Tanpa guru kita, bagaimana orang-orang mengubah masa depan?
Maricris Llaguno yang berusia 23 tahun adalah seorang guru di Sekolah Dasar San Jose.
Dia telah mengilhami banyak guru di luar sana dengan ceritanya.
Dia bangun pagi-pagi sekali hanya untuk mengendarai motornya untuk sampai ke sekolah tersebut.
Perjalanan yang panjang bisa melelahkan, tapi melihat wajah anak kecil menunggunya sepertinya menghidupkan harinya.
Pada akhir hari, dia harus menempuh perjalanan yang sama dan pulang tepat pada waktunya untuk tidur.
(BACA: Seorang Siswa Tewas Setelah Dipukul Gurunya, Orangtua Minta Kejelasan Dengan Cara yang Tak Lazim)
Menurutnya, dia harus melewati jembatan kayu membentang di atas air.
Rupanya, sebelum ada jembatan kayu, dia harus menyeberangi sungai dengan perahu kecil.
Dengan menunjukkan kepada anak-anak bagaimana dia mengorbankan banyak hal hanya untuk memberi mereka pendidikan yang baik.
Sementara banyak siswa dan guru di seluruh dunia memiliki kelas yang nyaman dan fasilitas yang memadai, Llaguno dan murid-muridnya menikmati kesederhanaan membaca buku bersama.
(BACA: Disuruh Pulang ke Rumah oleh Guru Karena Tidak Mengerjakan PR, Siswi Ini Malah Bunuh Diri)
Llaguno juga seorang guru di banyak kelas, bahkan mengajar dua kelas secara bersamaan.
Dia kadang meninggalkan satu kelas ke "guru kecil," yang cukup maju daripada pembaca lainnya.
Menurut situs web Definitely Filipino, Guru Maricris hampir pada tahun ketiga mengajar, memulai karirnya segera setelah lulus dari Universitas Bicol pada tahun 2014.
(BACA: Viral! Tersebar Video Guru Cambuk Siswa yang Lupa Mengerjakan PR!)
(*)