Laporan Wartawan Grid.ID, Nopsi Marga
Grid.ID - Perseteruan Dewi Perssik dengan Rosa Meldianti, sang keponakan, bak sungai yang tidak berujung.
Diberitakan Grid.ID sebelumnya, Rosa Meldianti tidak ingin memperbaiki hubungannya dengan sang tante, Dewi Perssik.
Tak berhenti dengan kasus perseteruan dengan Rosa Meldianti, Dewi Perssik masih didera kesedihan dengan penyakit komplikasi yang diderita sang ayah.
Baca Juga : Rosa Meldianti Tutup Pintu Damai dengan Dewi Perssik di Bulan Ramadan
Ingin melupakan sejenak perseteruan dengan sang keponakan, Dewi Perssik memilih fokus untuk mengurus pengobatan sang ayah.
Hal ini dibagikan oleh Dewi di akun Instagram pribadinya, pada Sabtu (11/5/2019).
Mochammad Aidil, sang ayah, dipindahkan dari Jember ke Rumah Sakit Siloam Jakarta.
Baca Juga : Merasa Nama Baiknya Tercemar, Keponakan Dewi Perssik Laporkan Sebuah Akun Instagram
Alasan pemindahan sang ayah ke Jakarta diungkapkan Dewi di unggahan Youtube ESGE Entertainment, pada Minggu (12/5/2019).
"Sekarang aku mau berangkat menuju Rumah Sakit, karena memang kebetulan kemarin aku ngajakin papi aku untuk berobat ke Jakarta," ungkap Dewi.
"Tadinya mau dibawa ke Penang, cuma ada petunjuk dari eyang kakung, dan juga ada beberapa sahabat aku punya sahabat di sini, yang menyarankan ada salah satu rumah sakit yang memang bagus,"
"Dan ini spesial sekali dokternya, bukan berarti yang di Jember tidak bagus, bagus, hanya kalau di Jember jauh dari saya, kalau di Jakarta kan lebih dekat,"
Baca Juga : Jadi Sinden Gantikan Dewi Perssik, Siti Badriah Berharap Tak Dibanding-bandingkan
"Nggak jauh, aku bisa fokus kerjanya, kerja iya, ngeliatpun juga dekat dengan orang tua juga iya," imbuh Dewi Perssik.
Aidil dipindahkan dari Jember ke Jakarta pada Jum'at (10/5/2019).
Sang ayah bahkan sempat menangis dan mengkhawatirkan biaya yang akan dikeluarkan Dewi.
"Soalnya dari tadi itu sempet nangis, Dewi emang ada duitnya nak bawa papi ke sini?" ungkap Dewi.
"Nggak usah tanya ada duitnya, yang penting papi sehat," imbuh Dewi.
Ayah Dewi Perssik diketahui mengidap sakit komplikasi, diantaranya gagal ginjal, liver (sirosis), diabetes, dan paru-paru.
(*)