Laporan Wartawan Grid.ID, Dewi Lusmawati
Grid.ID – Seorang pria Meksiko yang diyakini memiliki penis terbesar di dunia telah terdaftar secara resmi sebagai penyandang cacat.
Dilansir Grid.ID dari Dailymail, Roberto Esquivel Cabrera, 54 tahun, asal Meksiko, memiliki alat vital sepanjang 18.9inch atau sekitar 48cm.
Tapi dia sekarang menerima bantuan dari pemerintah.
Meski begitu, ia menolak melakukan pengurangan ukuran alat vital karena dia berharap bisa menemukan pekerjaan di industri porno Amerika.
(BACA: Lezatnya Pancake yang Lagi Hits di Instagram, Mau Coba?)
Dia berkata: "Saya tidak bisa mengenakan seragam seperti orang di perusahaan dan juga saya tidak bisa berlutut".
"Saya tidak bisa berlari kencang sehingga perusahaan berpikiran buruk terhadap saya. Mereka mengatakan bahwa mereka akan memanggil saya untuk bekerja, tapi mereka tidak pernah melakukannya."
Roberto telah ditawari bekerja di industri hiburan dewasa oleh salah seorang kru rumah produksi film dewasa.
Dia menyarankan agar Roberto bisa datang ke studio mereka di Prague untuk membuat film dalam adegan medis, meski mengatakan hal itu akan lebih lucu dibanding erotis.
Dokter yang memeriksa Roberto mengatakan bahwa sebagian besar alat vitalnya sebenarnya kulup.
(BACA: Alat Vital Pria Ini Terjepit di Piringan Dumbell Seberat 2,5 Kg! Kok Bisa ya?)
Kulup adalah lipatan berlapis ganda yang terdiri dari jaringan otot polos, pembuluh darah, neuron, kulit, dan selaput lendir yang menutupi kepala penis, dan melindungi meatus ketika penis sedang tidak ereksi.
Bahkan menurut dokter, penis Roberto di bagian bawahnya hanya berukuran enam atau tujuh inci.
Akibatnya Guinness Book of Records menolak untuk menulis pencapaian Roberto sebagai orang dengan alat vital terpanjang di dunia.
Rekor tersebut saat ini masih dipegang oleh aktor AS Jonah Falcon, yang alat vitalnya berukuran 9,5 inci dan jadi 13,5 inci saat ereksi.
Petugas medis telah mendesaknya untuk melakukan pengurangan ukuran agar dia dapat normal dan memiliki anak, namun Roberto menolak.
"Dia lebih suka memiliki penis lebih besar dari orang-orang lain," kata Dr Jesus David Salazar Gonzalez.
(BACA: Waspada, Ibu Ini Temukan Gambar Alat Vital, di Film Kartun yang Ditonton Anaknya!)
Dalam budaya latin, siapa pun yang memiliki penis lebih besar dianggap lebih macho.
Itu sesuatu yang membuatnya berbeda dengan orang-orang lain dan membuatnya merasa istimewa.
Roberto mengatakan, "Saya terkenal karena saya memiliki penis terbesar di dunia. Saya senang dengan penis saya, saya tahu tidak ada yang memiliki ukuran yang saya miliki".
Akibat hal ini, Roberto mengalami sejumlah masalah kesehatan.
Termasuk infeksi saluran kemih yang sering terjadi karena tidak semua air kencingnya terlepas dari kulupnya yang panjang.
Dia harus meletakkan penisnya di atas bantal ketika tidur untuk menghindari ketidaknyamanan pada malam hari.
Dan kehidupan seks yang aktif terlarang baginya karena penisnya memiliki ketebalan terlalu banyak untuk melakukan hubungan intim.
Sebuah perusahaan hiburan dewasa menawarkan untuk membayar pengurangan ukuran, tapi dia menolak.
Ia mengatakan bahwa ia berharap bisa bertemu dengan wanita yang tepat.
Sementara ia juga memiliki harapan untuk menjadi bintang porno di masa depan.(*)