Find Us On Social Media :

Usai HS Diciduk Polisi, Kini Dua Wanita yang Ikut Setor Muka di Video Penggal Kepala Jokowi Diminta Menyerahkan Diri

By Tata Lugas Nastiti, Selasa, 14 Mei 2019 | 15:57 WIB

Usai HS berhasil Diciduk Polisi, Kini Dua Wanita yang Ikut Setor Muka di Video Penggal Kepala Jokowi Diminta Menyerahkan Diri

Baca Juga : Terciduk di Bogor, Tersangka Pengancam Presiden Jokowi Siap Dipidanakan dengan Dua Pasal Sekaligus

"Masih dilakukan penelusuran, ibu berinisial A diduga berasal dari Sukabumi, Jawa Barat dan kami sduah berkoordinasi dengan tim di Sukabumi untuk mencari keberadaan ibu A," kata Wakil Direktur Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, AKBP Ade Ary Syam Indradi.

Kendati demikian, dikutip dari Kompas.com, Kapolres Sukabumi Kota AKBP Susatyo Purnomo mengatakan wanita yang merekam video ancaman tersebut bukanlah Agnes Kusuma Handari.

Hal ini dibuktikan setelah Agnes Kusuma Handari secara sukarela membuktikan dirinya sendiri ke pihak kepolisian bila wanita dalam video tersebut bukanlah dirinya.

Baca Juga : Berinisial HS, Pria yang Ancam Akan Penggal Kepala Jokowi Diciduk di Bogor

"Atas viralnya berita tersebut, Ibu Agnes secara sukarela menghubungi Polres Sukabumi Kota Minggu malam untuk dilakukan klarifikasi bahwa wanita tersebut bukan dirinya," kata Susatyo dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com melalui pesan WhatsApp, Senin (13/5/2019).

Dalam keterangannya, pihak Polres Sukabumi menjelaskan bila Agnes Kusuma Handari adalah seorang guru SDN Citamiang 1.

Pada waktu kejadian, Jumat (10/5/2019), Agnes tengah mengajar di SDN Citamiang 1 dari pukul 07.30 hingga pukul 14.00 WIB.

Baca Juga : Pria yang Ingin Penggal Kepala Jokowi Sudah Dilaporkan ke Polda Metro Jaya

Hal ini pun diklarifikasi bersamaan dengan berbagai bentuk bukti yang diserahkan oleh Agnes sendiri kepada pihak kepolisian.

Sampai detik ini, keberadaan kedua wanita dalam video ancaman penggal kepala Jokowi tersebut masih dalam status pencarian.

Rencananya, pihak kepolisian akan memeriksa secara intensif kedua wanita tersebut.

Baca Juga : Lihat Potret Perdana Pemuda yang Ancam Penggal Kepala Jokowi Usai Diciduk Polisi

Dikutip dari Pmjnews, HS mengaku sama sekali tidak mengenal sosok kedua wanita dalam video viral ancaman tersebut.

Mereka hanya kebetulan bertemu dan sama-sama menghadiri aksi demo massa di depan kantor Bawaslu.

“Enggak, enggak (tidak saling mengenal),” kata Wakil Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya AKBP Ade Ary Syam Indradi kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Senin (13/5/2019).

(*)