Grid.ID – Masjidil Haram adalah salah satu tempat yang selalu ramai dikunjungi oleh umat muslin dari seluruh dunia.
Ubadah haji maupun umroh akan dilakukan di Masjidil Haram.
Oleh karena itu, kebersihan masjidil Haram menjadi salah satu yang utama.
Baca Juga: Berhaji, Pria Muslim Kelewat Tajir Ini Ajak Warga Seluruh Kota Ikut Serta ke Mekah
Kebersihan Masjidil Haram sangat diperhatikan untuk menjamin kekusyukan dan kenyamanan ibadah.
Memiliki ukuran yang luas dan besar tentu bukan hal mudah untuk membersihkan area Masjidil Haram.
Oleh karena itu, pemerintah Saudi Arabia memerlukan banyak pekerja untuk membersihkan kawasan Masjidil Haram ini.
Baca Juga: Viral! 3 Pria Asal Malaysia Umrah dengan Menaiki Motor Hingga Tanah Suci Mekah
Bahkan diperlukan hingga 2700 pekerja yang bekerja selama 24 jam non stop!
Tentunya para pekerja ini dibagi menjadi beberapa shift.
Dalam satu hari, ada 4 shift yang akan bekerja membersihkan area Masjidil Haram secara bergantian.
Baca Juga: Prilly Latuconsina Berharap Bisa Merayakan Idulfitri di Mekah
Para pekerja kebersihan ini akan dibagi untuk membersihkan tiga area masjid, yaitu area plaza, dalam masjid dan luar masjid.
Pembersihan besar-besaran Masjidil haram dilakukan setelah maghrib.
Fokus utama membersihkan mataf, yakni kawasan terbuka di tengah masjidil haram yang di dalamnya terdapat kakbah dan merupakan tempat untuk tawaf.
Baca Juga: Tengah Jalani Ibadah Haji, Asri Welas Abadikan Suasana Panik Saat Badai Pasir Menerjang Mekah
Ada beberapa kegiatan pembersihan mataf seperti, membersihkan karpet, memungut sampah secara manual pada malam hari, menyemprotkan pewangi mulai dari area pintu masuk, area solat dan area dekat menara air zam-zam.
Sedangkan untuk pembersihan kakbah dilakukan sebanyak dua kali dalam setahun.
Kegiatan membersihkan Masjidil Haram ini bukan hanya sebatas menyapu, mengepel dan mengambil sampah saja, tapi juga termasuk mengelap pilar dan jendela, juga menyedot debu pada karpet.
Baca Juga: Jalani Ibadah Haji di Mekah, Nia Ramadhani Tampil Beda Tanpa Makeup
Untuk menunjang kegiatan pembersihan Masjidil Haram lebih optimal, diperlukan 60 kendaraan pembersih, 120 kendaraan pengangkut dan 60 mesin pencuci.
Khusus untuk permadani berwarna hijau yang berjumlah setidaknya 30 ribu, dibersihkan dalam 5 tahap dengan alat canggih.
(*)