Grid.ID – Urtikaria atau yang biasa kita kenal dengan biduran atau gatal-gatal ini biasa dialami oleh banyak orang karena berbagai faktor.
Biduran membuat kulit menjadi berwarna merah dengan ukuran luka yang muncul bervariasi, lalu memudar berulang kali saat reaksi berjalan dengan sendirinya.
Kondisi ini dianggap sebagai biduran kronis jika muncul lebih dari enam minggu dan sering berulang selama berbulan-bulan atau bertahun-tahun.'
Baca Juga : Misteri Jembatan Overtoun, Lokasi 'Favorit' Para Anjing Bunuh Diri!
Sering kali, penyebab gatal-gatal kronis ini tidak jelas.
Biduran kronis bisa sangat tidak nyaman dan mengganggu tidur serta aktivitas sehari-hari.
Bagi banyak orang, antihistamin dan obat anti-gatal dapat memberikan kelegaan.
Tanda dan gejala biduran kronis termasuk:
Baca Juga : Bak 'Mayat Hidup' Ikan ini Mampu Hidup Tanpa Air Selama 4 Tahun!
- Bagian yang berwarna merah atau kulit berwarna, yang bisa muncul di mana saja pada tubuh.
- Kerutan yang bervariasi dalam ukuran, perubahan bentuk, muncul, dan memudar berulang kali saat reaksi berjalan dengan sendirinya.
- Gatal, yang mungkin semakin parah.
- Pembengkakan yang menyakitkan (angioedema) pada bibir, kelopak mata, dan di dalam tenggorokan.
- Kecenderungan tanda-tanda dan gejala-gejala muncul dengan pemicu seperti panas, saat olahraga, dan stres.
- Kecenderungan tanda dan gejala bertahan selama lebih dari enam minggu dan sering muncul dan tidak dapat diprediksi, kadang-kadang selama berbulan-bulan atau bertahun-tahun.
- Bila biduran akut (jangka pendek) muncul tiba-tiba dan bisa sembuh dalam beberapa minggu.
Baca Juga : Mengeluh Sulit BAB, Dokter Terkejut Saat Temukan 12 Batang Emas dalam Perut Pasiennya
Kapan harus ke dokter
Temui dokter jika Kamu mengalami gatal-gatal parah atau biduran yang terus muncul selama beberapa hari.
Biduran kronis tidak menempatkan Kamu pada risiko mendadak reaksi alergi serius (anafilaksis).
Jika Kamu mengalami biduran sebagai bagian dari reaksi alergi serius, carilah perawatan darurat.
Tanda dan gejala anafilaksis termasuk pusing, sulit bernapas, dan pembengkakan pada bibir, kelopak mata, dan lidah.
Baca Juga : Viral Siswa SMA Raih Nilai Rata-Rata 100 Saat UNBK, Ketahui7 Tanda Anak Cerdas Sejak Kecil!
Penyebab biduran
Bilur-bilur merah yang datang bersamaan dengan gatal muncul ketika sel-sel tertentu melepaskan histamin dan bahan kimia lainnya ke dalam aliran darah Kamu.
Menurut Mayo Clinic, dokter sering tidak dapat mengidentifikasi alasan untuk gatal-gatal kronis atau mengapa gatal-gatal akut kadang-kadang berubah menjadi masalah jangka panjang.
Reaksi kulit yang demikian bisa dipicu oleh: obat, serangga atau parasit, goresan, panas atau dingin, stres, sinar matahari, olahraga, alkohol atau makanan, tekanan pada kulit misalnya ikat pinggang yang ketat.
Baca Juga : Jadi Pekerjaan Paling Menakutkan, Menjual Mayat Manusia ke Sekolah Sudah Eksis Sejak Abad Ke-19
Dalam beberapa kasus, gatal-gatal kronis mungkin terkait dengan penyakit yang mendasarinya, seperti penyakit tiroid, masalah hormon, atau, meski jarang, kanker.
Biduran kronis tidak menempatkan Kamu pada risiko mendadak reaksi alergi serius (anafilaksis).
Tetapi jika Kamu mengalami gatal-gatal sebagai bagian dari reaksi alergi serius, secara cari perawatan darurat.
Tanda dan gejala anafilaksis termasuk pusing, sulit bernapas, dan pembengkakan pada bibir, kelopak mata, dan lidah Kamu.
Baca Juga : Seberapa Jenius Kamu? Coba Test dengan Menjawab 5 Gambar Berikut ini
Cara mendiagnosis
Jika Kamu mengalami gatal-gatal selama beberapa minggu dan tidak tahu mengapa, segera temui dokter Kamu.
Seperti dilansir dari WebMD, dokter akan bertanya pada Kamu:
- Kapan dan di mana gatal-gatal itu muncul
- Berapa lama itu bertahan?
- Kemungkinan pemicu
- Jika Kamu mengalami pembengkakan
- Gejala lain yang dimiliki
- Jika Kamu mengambil obat baru
Dokter juga akan bertanya tentang makanan yang Kamu makan dan jika Kamu memiliki hewan peliharaan, untuk melihat apakah penyebabnya alergi.
Dan mungkin memeriksa penyakit atau kondisi lain yang dapat menyebabkan gatal-gatal, seperti tiroid yang terlalu aktif atau kurang aktif. (*)
Artikel ini telah tayang di Intisari online dengan judul, “Biduran Terus-terusan? Waspadalah, Bisa Jadi Kanker Penyebabnya!”