Find Us On Social Media :

Kejam! Hanya Karena Meninggalkan Furnitur di Luar, Seorang Asisten Rumah Tangga Diikat di Pohon

By Ruhil Yumna, Sabtu, 18 Mei 2019 | 12:11 WIB

Seorang asisten rumah tangga dihukum majikannya dengan diikat di pohon saat matahari terik.

Laporan Wartawan Grid.ID, Ruhil I. Yumna

Grid.ID - Seorang Asisten Rumah Tangga (ART) asal Filipina diikat dengan kejam oleh majikannya di sebuah pohon.

ART itu menerima hukuman lantaran dirinya meninggalkan beberapa perabot rumah tangga milik majikannya di luar.

Melansir dari portal berita Mirror, kejadian tak berperikemanusian itu terjadi pada Lovely Acosta, 28 tahun asal Filipina.

Baca Juga : Miliki Hunian Mirip Gedung Putih, Shireen Sungkar Bocorkan Inspirasi Awalnya

Lovely Acosta bekerja sebagai ART di sebuah keluarga kaya di Riyadh, Arab Saudi.

Lovely Acosta telah bekerja di sana selama beberapa bulan.

Dalam laporan berita tersebut disampaikan bahwa Lovely Acosta membuat majikannya marah lantaran meninggalkan sebuah furnitur mahal di luar, di bawah terik matahari.

Sang majikan marah lantaran takut cat pada furnitur tersebut memudar.

Kolega dari Lovely yang juga berasal dari Filipina lalu mengambil gambar dari kejadian kejam itu.

Dalam gambar tersebut ditunjukkan jika ART malang itu tengah diikat pergelangan tangan dan kakinya ke sebuah pohon.

Baca Juga : Penata Rias Bongkar Sifat Asli Meghan Markle sampai Menangis Terenyuh

Kejadian itu terjadi pada 9 Mei lalu, di taman keluarga kaya itu.

Sang majikan diduga ingin memberikan efek jera, dengan menunjukkan bagaimana rasanya tinggal di bawah sinar matahari pada Lovely Agusta.

Departemen Luar Negeri Filipina yang mengetahui tentang kejadian ini, lalu berusaha membantu ibu dua anak ini untuk pulang.

Untungnya upaya tersebut berhasil.

Salah satu sumber mengatakan jika Departemen Luar Negeri Filipina berhasil memulangkan Lovely Acosta pada sore hari di tanggal yang sama.

"Kedutaan Besar Filipina di Riyadh menyatakan bahwa kasus ART Lovely Acosta ini dilaporkan pada mereka di tanggal 9 Mei dan dia dipulangkan pada hari yang sama. Lovely Agusta diduga dihukum majikannya dengan diikat ke pohon," ungkap mereka.

Seorang wanita bahkan mengaku jika majikan mereka akan menyakiti mereka setiap kali mereka melakukan kesalahan.

Sesampainya di negeri asalnya, Lovely menyampaikan ucapan terima kasih pada orang-orang yang telah membantunya.

"Terima kasih banyak untuk semua yang telah membantu saya, saya juga ingin meminta bantuan unutk ornag Filipina lainnya yang tertinggal disana," ungkapnya.

Baca Juga : Pernah Didiagnosa Mengidap Penyakit Serius, Hotman Paris Akui Langsung Bagi-bagi Harta

Lovely Agusta juga menyampaikan dia khawatir dengan rekannya yang telah mengunggah fotonya saat dihukum.

"Mereka adalah orang-orang yang membantu saya dan mengunggah foto-foto saya. Saya takut akan keselamatan mereka. Saya harap mereka juga diselamatkan," pinta Lovely Agusta.

Diperkirakan ada sekitar 2,3 juta orang Filipina yang bekerja di Timur Tengah dan Afrika dan sebagian dari pera pekerja itu adalah wanita.

(*)