Laporan Wartawan Grid.ID, Septiyanti Dwi Cahyani
Grid.ID – Setiap orang tua pasti tidak menginginkan terjadinya perceraian.
Tidak hanya bagi pasangan suami istri, perceraian juga merupakan hal yang menakutkan bagi anak-anak.
Terjadinya perceraian akan mengakibatkan gangguan psikologis bagi buah hati.
(BACA : Mau Liburan Kamu Lebih Menyenangkan? Ikuti Cara Ini, Dijamin Ketagihan )
Bahkan orang tua juga akan mengalami hal yang sama jika tidak benar-benar siap dengan kenyataan yang terjadi.
Jadi sebaiknya pikirkan lagi matang-matang sebelum mengambil tindakan.
Ketahui dulu akibat dan risiko yang harus kamu ambil jika kamu melakukan suatu tindakan.
Setelah terjadinya perceraian, tentunya kamu akan menjadi single parents.
Menjadi orang tua pasti tidak mudah, apalagi bagi kaum wanita.
Semua pekerjaan yang biasanya dikerjakan oleh laki-laki harus dikerjakan sendiri.
Dilansir Grid.ID dari yourtango.com, inilah tiga hal yang akan kamu hadapi jika menjadi seorang single parent.
1. Merasa kesepian / dikucilkan
Adalah hal yang wajar jika kamu merasa kesepian setelah terjadinya perceraian.
Namun, sebaiknya kamu jangan pernah merasa takut karena ini adalah konsekuensi yang harus kamu ambil.
Kamu tidak sendirian, karena ada banyak orang yang juga mengalami hal yang sama denganmu di luar sana.
(BACA : Lezatnya Pancake yang Lagi Hits di Instagram, Mau Coba? )
2. Menjadi mandiri secara finansial
Jika biasanya ada pasangan yang membantu atau bahkan memberi nafkah secara finansial, mulai sekarang kamu harus melakukan semuanya seorang diri.
Sebaiknya kamu mulai mempelajari bagaimana cara mengelola keuangan yang baik.
Tidak ada salahnya kamu masuk ke dalam sebuah komunitas dengan latar belakang yang sama untuk saling bertukar pengalaman dan menguatkan.
3. Tanggung jawab lebih besar
Sebelumnya pekerjaan rumah, anak-anak dan keluarga adalah tanggung jawabmu bersama pasangan.
Namun mulai sekarang kamu harus terbiasa melakukan semuanya seorang diri.
Termasuk tentang tanggung jawab.
Di awal, mungkin akan terasa berat.
Tapi kamu harus percaya bahwa semua akan berjalan lebih baik seiring berjalannya waktu. (*)