Laporan Wartawan Grid.ID, Seto Ajinugroho
Grid.ID - Bayi adalah manusia yang masih tidak berdaya.
Bayi jika mengutarakan kemauannya hanya bisa dengan tangisan.
Maka seorang bayi haruslah dijaga agar aman keberadaannya.
Dilansir reporter Grid.ID dari Shanghaiist, nasib tragis dialami bayi berusia 12 hari di Fujian, Tiongkok, pada Juli 2013 silam.
( BACA JUGA: Mengapa Minum Soda Bisa Sebabkan Sendawa? Berikut Penjelasannya )
Bayi yang baru lahir itu sejatinya ditempatkan di sebuah inkubator Rumah Sakit Quanzhou agar aman.
Namun yang terjadi malah petaka.
Inkubator tempat bayi itu berada terbakar.
Sang bayi terbakar hidup-hidup dan tewas mengenaskan.
( BACA JUGA: Baru Terungkap Sekarang, Ini Dia Makna Tersembunyi dalam Gaun Pengantin Kate Middleton )
Pihak rumah sakit sejauh ini menolak untuk bertanggung jawab atas kematian bayi tersebut.
Bahkan rekaman kamera CCTV dari bangsal yang bersangkutan telah dihancurkan oleh pihak rumah sakit.
Pihak rumah sakit terkesan menutup-nutupi kejadian ini.
Mayat bayi lantas ditinggalkan begitu saja oleh pihak staf rumah sakit.
( BACA JUGA: Rawan Pelakor, Begini Cara Nindy Ayunda Jaga Suaminya )
Belum jelas reaksi orang tua korban atas kejadian ini.
Polisi juga telah melakukan olah TKP terkait kejadian nahas ini.
Namun tidak jelas apakah sanksi atau hukumjan akan diberikan oleh pihak berwenag kepada rumah sakit tersebut. (*)