Grid.ID - Saat ini, tak sedikit wanita yang memutuskan untuk menikah muda.
Namun ada pula yang lebih mementingkan karir terlebih dahulu dan baru menikah saat usia mereka mendekati atau menginjak usia 30-an.
Di Indonesia usia ini tak jarang sudah dikatakan terlambat untuk menikah.
Baca Juga: Karakter Spesial yang Hanya Dimiliki Orang yang Lahir di Bulan April, Apa Saja Ya?
Usia pernikahan seringkali dihubungkan dengan kehamilan dan melahirkan.
Jika kamu menikah di usia yang terlalu tua, dikhawatirkan kehamilan itu akan sangat berisiko.
Benarkah demikian?
Bertentangan dengan hal itu, baru-baru ini seorang peneliti dari London School Economic telah menemukan satu hal baru yang cukup mengejutkan.
Baca Juga: Inspirasi Gaya Hijab Syar'i Shireen Sungkar untuk Idul Fitri, Tampil Tertutup namun Tetap Stylish!
Dilansir Grid.ID dari laman popsugar.com, sebuah data penelitian menunjukkan bahwa wanita yang lebih tua (khususnya usia 30an) memiliki kemungkinan lebih besar untuk melahirkan anak-anak yang cerdas.
Data ini diambil dari Millenium Cohort Study.
Para peneliti mengamati 18.000 anak-anak di Inggris dan usia kehamilan ibunya.
Dan hasilnyapun cukup mengejutkan.
Baca Juga: Sedang Buka Puasa, Luna Maya Kembali Tampil Anggun dengan Balutan Hijab, Netizen: Cantik Pol !
Anak-anak yang lahir dari wanita berusia di atas 30an ternyata memiliki kemampuan membaca, berpikir dan mengingat yang lebih baik jika dibandingkan dengan anak-anak yang lahir dari wanita usia 20an.
Alasan yang mendukung penemuan ini kemungkinan terletak pada kenyataan yang menunjukkan bahwa wanita yang menunda kehamilan biasanya lebih memilih untuk berkarir dan menyelesaikan pekerjaannya terlebih dahulu.
Sehingga saat mereka memutuskan untuk menikah dan hamil, maka perhatiannya pun akan lebih banyak tercurahkan untuk calon buah hatinya.
(*)