Find Us On Social Media :

NCT 127 'Dikeroyok' Fans di Bandara Meksiko, Sekuriti Malah Asyik Merekam dan Tidak Menolong

By Grid Reporter, Kamis, 23 Mei 2019 | 16:23 WIB

Kondisi NCT 127 ketika tiba di bandara/tangkap layar Koreaboo.com

Laporan Wartawan Grid.ID, Mia Della Vita

Grid.ID - Grup K-pop NCT 17 tengah sibuk menjalani tur dunia mereka yang bertajuk Neo City - The Origin.

Pada Selasa (21/5/2019) kemarin, NCT 127 tiba di kota Meksiko, Amerika Utara.

Seperti idol K-pop lainnya, NCT 127 langsung diserbu oleh para penggemarnya saat tiba bandara.

Baca Juga: Berpose di Tepi Pantai, Jaehyun NCT 127 Bikin Fans Histeris Karena Penampakan Tangan Misterius di Kakinya!

Namun momen tersebut tidak berjalan semulus yang direncanakan.

Para penggemar tampak berdesak-desakan agar bisa lebih dekat dengan sang idola.

Saking hebohnya para penggemar, staf NCT 127 bahkan tidak mampu mengendalikannya seorang diri.

Baca Juga: Tak Mau Kalah dengan Finn Wolfhart, Bintang Stranger Things, Caleb McLaughlin Pamer Nonton NCT 127 di Atlanta

Mereka sampai dibantu oleh beberapa penggemar yang ingin melindungi boy group asuhan SM Entertainment ini.

Awalnya kondisi tersebut dapat dikendalikan. Semua penggemar melihat NCT 127 dari kejauhan.

Tetapi kemudian mereka semakin mendekat karena semakin banyak fans yang bermunculan.

Baca Juga: Sebut Penampilan NCT 127 di Jimmy Kimmel Live Karena Pengaruh SM, Penggemar Beri Pembelaan!

Kedatangan NCT 127 di bandara itu pun berakhirnya dengan kekacauan.

Banyak penggemar yang mencoba menyentuh sepuluh anggota NCT 127.

Menurut informasi yang beredar, Taeyong dan Jungwoo sampai terkena pukulan dan didorong oleh fans.

Berdasarkan laporan Koreaboo, yang dikutip Grid.ID, Rabu (22/5/2019), ada pula fans yang menyentuh kepala Yuta untuk mencoba mengambil topinya.

Baca Juga: SM Entertainment Makin Mantap Debutkan NCT Vietnam, Kapan Jadwalnya?

Anehnya, seorang pegawai keamanan yang seharusnya melindungi NCT malah terlihat asyik merekam insiden tersebut dengan ponselnya.

Untungnya, NCT tidak mengalami cedera ataupun luka serius karena tindakan anarkis para penggemarnya itu.

(*)