Laporan Wartawan Grid.ID, Asri Sulistyowati
Grid.ID- Mungkin masyarakat lupa-lupa ingat kala mendengar nama artis Lidya Pratiwi.
Hal ini lantaran Lidya Pratiwi sudah belasan tahun mendekam di Rutan Pondok Bambu, Jakarta Timur, lantaran tersangkut kasus pembunuhan.
Seperti yang diberitakan Grid.ID pada 11 Maret 2017, Lidya Pratiwi dianggap bersekongkol dengan sang ibunda, Vince Yusuf, dan sang paman, Tony Yusuf, melakukan pembunuhan terhadap kekasihnya, Naek Gonggom Hutagalung.
Pemain sinetron Untung Ada Jinny ini mengaku tak terlibat saat aksi pembunuhan, namun Lidya dianggap mengetahui dan membiarkan rencana pembunuhan terhadap kekasihnya.
Diketahui pada 28 April 2006 silam, Naek Gonggom Hutagalung ditemukan tak bernyawa di Putri Duyung Cottage, Ancol, Jakarta Utara.
Motif pembunuhan tersebut ialah untuk mengambil uang milik Naek, lantaran saat itu paman Lidya terlilit utang dan terus-terusan dikejar debt collector.
Baca Juga: Lidya Pratiwi, Kisah Tragis Artis Perampok yang Merasa Dijahati Ibunya Sendiri
Atas perbuatannya, mereka dikenakan pasal berlapis yakni pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana dan pasal 365 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan.
Sehingga, Pengadilan Negeri Jakarta Utara menjatuhkan hukuman pidana untuk Lidya Pratiwi selama 14 tahun penjara.
Ini 3 tahun lebih ringan jika dibandingkan dengan tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU) yaitu 17 tahun pidana penjara.
Lidya beberapa kali juga mendapatkan remisi, termasuk saat peringatan HUT RI dan Hari Raya Natal.
Selama menjalani masa hukumannya, wanita berusia 32 tahun itu mengaku tenang menjalani masa-masa tahanannya.
Meski tak ada yang membesuknya selama mendekam di tahanan, namun Lidya tak terlalu ambil pusing dan beraktifitas seperti biasa.
Baca Juga: Selain Lidya Pratiwi, Inilah 8 Artis Perempuan yang Pernah Dipenjara, Nomor 8 Ditahan Paling Lama
Dari penelusuran Grid.ID pada Maret 2017 lalu, salah satu pegawai rutan mengatakan Lidya cukup aktif mengikuti kegiatan yang diadakan rutan.
Tak hanya itu, ia sempat ikut jadi panitia lomba peringatan kemerdekaan RI.
"Dia cukup aktif di kegiatan, sempat jadi panitia lomba 17-an," ungkap pegawai rutan ditemui reporter Grid.ID kala itu.
Baca Juga: Masuk Islam, Lidya Pratiwi Siap Menegakkan Keadilan
Kini, Lidya tinggal menghitung bulan menuju kebebasannya.
Diperkirakan setahun lagi masa hukumannya berakhir dan Lidya bisa menghirup udara bebas.
(*)