Grid.ID - Fenomena matahari tepat di atas Kakbah akan segera terjadi dalam waktu dekat, dan ini bisa kamu manfaatkan sebagai cara mengecek arah kiblat yang tepat dari rumah.
Ya, selain menggunakan kompas atau aplikasi, cara mengecek arah kiblat dari rumah ternyata bisa dilakukan saat fenomena matahari tepat di atas Kakbah terjadi.
Lalu, kapan fenomena matahari tepat di atas Kakbah ini terjadi agar kita bisa mempraktikkan cara mengecek arah kiblat salat yang tepat dari rumah?
Bukan fenomena aneh apalagi peristiwa langka, fenomena matahari tepat di atas Kakbah ini ternyata memang rutin terjadi.
Hal tersebut diungkapkan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika atau BMKG.
Lewat salah satu cuitannya di akun media sosial Twitter kemarin (25/5/2019), BMKG mengumumkan bahwa fenomena matahari tepat di atas Kakbah akan segera terjadi.
Baca Juga: Maia Estianty Curahkan Segala Isi Hati dan Hal Terberat dalam Hidupnya di Depan Kakbah
Menurut perhitungan BMKG, fenomena matahari tepat di atas Kakbah ini akan terjadi selama 2 hari.
Yakni pada 27 dan 28 Mei 2019.
BMKG kemudian menghimbau masyarakat, terutama umat Muslim, untuk melakukan pengecekan terhadap arah kiblat dari rumah masing-masing.
Baca Juga: Sambil Menangis-nangis, Anak Herman Seventeen Berkata: Pengin ke Kakbah Mau Ketemu Papa
Dalam cuitan dan infografis yang diunggah oleh BMKG tersebut, BMKG menyebutkan bahwa fenomena matahari tepat di atas Kakbah ini akan terjadi pada dua hari ke depan pada pukul 16.18 WIB.
Tak sulit, cara mengecek arah kiblat ini bisa dilakukan dengan alat yang sangat sederhana.
Dan hebatnya lagi, kamu hanya akan butuh 1 alat saja untuk menerapkan cara mengecek arah kiblat ini.
Lalu, bagaimana caranya?
Mengutip infografis dari BMKG, berikut 3 tahapan cara mengecek arah kiblat dari rumah yang bisa kamu lakukan.
1. Pertama, siapkan batang lurus seperti penggaris panjang atau tongkat untuk digunakan sebagai alat pengecek arah kiblat.
Baca Juga: Simpang Siur Hajar Aswad yang Menempel Pada Kakbah, Benarkah Batu Suci ini Bukan Batu Biasa?
2. Tancapkan atau pasangkan batang lurus tersebut secara tegak pada tanah atau lantai sebelum fenomena matahari tepat di atas Kakbah terjadi pada pukul 16.18 WIB.
3. Pastikan batang tersebut terkena sinar matahari agar nantinya bisa menghasilkan bayangan.
Nah, bayangan ini yang jadi patokan cara mengecek arah kiblat dari rumah.
Baca Juga: Depan Kakbah dan Masjid Nabawi, D'Masiv Ciptakan Lagu Ini
4. Setelah terbentuk bayangan, tandai arah bayangan tadi tepat pada pukul 16.18 WIB.
5. Arah kiblat dapat diukur dari ujung bayangan ke arah batang lurus yang tadi sudah kamu siapkan.
Namun sayangnya, cara mengecek arah kiblat lewat fenomena matahari tepat di atas Kakbah ini hanya bisa dilakukan oleh masyarakat Indonesia yang berada di zona waktu WIB dan WITA saja.
Baca Juga: Nyeri Berlebihan pada Kulit, Tandanya Kamu Alami Keracunan Matahari
Baca Juga: Tren Dress Brokat Untuk Lebaran ala Nagita Slavina dan Caca Tengker, Anggun Mewah banget!
Sementara itu, bagi kamu yang berada di zona waktu WIT tidak bisa menerapkan cara ini.
Hal tersebut kemungkinan besar karena perbedaan zona waktu dan posisi matahari.
Sebenarnya, fenomena matahari tepat berada di atas Kakbah ini terjadi tiap tahunnya selama 2 kali.
Selain tiap tanggal 27-28 Mei, peristiwa ini akan kembali terulang pada 15-16 Juli setiap tahunnya.
Fenomena matahari tepat di atas Kakbah ini juga bukan peristiwa mistis atau berhubungan dengan supranatural.
Ini adalah gerak semu tahunan matahari yang memang sudah terbukti secara ilmu pengetahuan.
Baca Juga: 5 Pilihan Sunscreen dan Sunblock Mulai 30 Ribu untuk Lindungi Kulit dari Paparan Sinar Matahari
Jadi, sudah siap mencoba cara mengecek arah kiblat lewat fenomena matahari tepat di atas Kakbah ini? (*)