"Pada bulan April 2007, ketika Clarence House secara tidak resmi memberi tahu dunia bahwa romansa antara William dan Kate telah berlangsung, beberapa temannya meneteskan air mata," tulisnya.
Beberapa teman Kate bahkan menyatakan rasa syukurnya atas berakhirnya hubungan tersebut.
Baca Juga: Lihat Gaya Kembar Maia Estianty dan Kate Middleton dengan Dress Mirip, Siap Favoritmu?
"Selama bertahun-tahun mereka menyaksikan tanpa bisa berbuat sesuatu saat Kate, yang disertasinya di universitas tentang Lewis Carroll, perlahan-lahan menghilang (terjebak) ke lubang kelinci kerajaan ke Windsor Wonderland," ungkapnya menganalogikan keadaan Kate saat itu.
Andrew Morton menggambarkan William sebagai seorang yang keras kepala dan berkemauan keras.
Teman universitas dari pasangan itu, Michael Choong, mengamini pernyataan penulis itu.
"Dia tidak suka saat William tidak memedulikan dirinya dan memilih berbicara degan orang lain dan menganggap seolah-olah dia (Kate) tidak di sana," ungkapnya.
"William berharap jika Kate mengejar-ngejar dirinya dan saat keduanya telah saling mengenal dia akan 'mengikat erat' Kate," tambahnya.
Sumber lain juga menyampaikan, hubungan pasangan ini tergolong tegang, dan sering kali naik-turun.
(*)