Grid.ID - Wanita yang memiliki jasa usaha peminjaman uang itu tewas di tangan nasabah dan sopir pribadinya sendiri.
Sulasih (53) tewas dibunuh Niharul Imah alias Soimah (nasabah) dan Bima Ramadhani.
Kejadian ini dipicu setelah ibu rumah tangga asal Dusun Jambe, Desa Ngale, Kecamatan Paron, Kabupaten Ngawi, itu menagih sisa utang yang belum dibayar oleh Soimah.
"Soimah dan Bima membunuh Sulasih karena sakit hati dicecar dengan kata-kata yang kasar oleh korban saat menagih sisa utang yang belum dibayar. Kedua pelaku membunuh korban di kediamannya, Jumat (22/12/2017), dan tertangkap kemarin, Rabu (27/12/2017)," ujar Kasubag Humas Polres Ngawi AKP Eko Setyo Martono, Kamis (28/12/2017) siang.
Eko menuturkan, sebelum naas menimpa Sulasih, korban menagih sisa utang Rp 4 juta kepada Soimah.
Ketahuilah, Ini 5 Ciri Pria yang Miliki Sperma Berkualitas!
Namun, saat menagih sisa utang, Sulasih mengeluarkan kata-kata kasar kepada Soimah.
Tidak hanya itu, Sulasih juga memaki Bima, sopir pribadinya, karena sebagai orang yang menghubungkan gagal menagih utang nasabahnya.
Tak terima dengan makian korban, kata Eko, Soimah dan Bima merencanakan pembunuhan terhadap Sulasih.
Sebagai langkah awal, keduanya meracuni korban dengan racun tikus.
Namun, aksi pertamanya gagal.