"Kan gue punya nenek orang Jawa, nah gue waktu itu aku main ujan-ujanan, nenek bilang 'Eh jangan main hujan-hujanan ntar jadi bolot'," ungkapnya.
Setelah itu, banyak keluarga dan rekan yang memanggilnya dengan sebutan Bolot.
Saat masuk dalam sebuah grup lawak, pria kelahiran kota Bogor, Jawa Barat ini lantas menggunakan nama Bolot sebagai nama panggungnya.
Baca Juga: Dijodohkan dengan Rafathar, Reaksi Arsy Mengejutkan Anang dan Ashanty!
"Abis itu temen gue manggilnya pada Bolot, keluarga juga. Jadi pas masuk grup lawak kalau aku pakai nama Muhammad kan nggak laku, jadi ya udah pake Bolot," terangnya.
Hingga akhirnya pada tahun 1987, Haji Bolot pun menciptakan karakter yang sesuai dengan namanya.
Hingga mengantarkannya menuju ke kesuksesan seperti saat ini.
Baca Juga: Mulai Belajar Ngaji hingga Ikut Kajian, Evelin Nada Anjani Hijrah?
"Tahun 1987 gue pada waktu itu mau bikin grup lawak, akhirnya yang lain lain kan ada logat Batak, logat ini itu, akhirnya gue nyoba logat bolot dan gue dapat juara satu," ungkapnya.
(*)