Mantan Suami Demi Moore, Ashton Kutcher Datang ke Pengadilan untuk Jadi Saksi Kasus Pembunuhan Berantai

Laporan wartawan Grid.ID, Nopsi Marga

Grid.ID - Masyarakat California Selatan sempat digegerkan dengan kasus pembunuhan berantai.

Peristiwa tersebut menyeret tersangka bernama Michael Gargiulo.

Michael Gargiulo dituduh melakukan pembunuhan di Los Angeles antara tahun 2001 dan 2008.

Baca Juga: Pernah Juga Dapat Ancaman Pembunuhan, Fadli Zon Merasa Keberatan Sang Pelaku Tak Diproses Sama Sekali

Mengutip laman Wikipedia, Michael Gargiulo diduga menikam perempuan bernama Ashley Ellerin sebanyak 47 kali hingga tewas.

Usut punya usut, Ashley Ellerin merupakan teman dekat Ashton Kutcher pada saat dibunuh.

Kasus terus berlanjut, tersangka yang dijuluki 'Hollywood Ripper' tak mengakui kelakuannya.

Baca Juga: Tak Gentar Hadapi Ancaman Pembunuhan, Wiranto Hanya Senyum Saat Tau Dirinya Jadi Salah Satu Targetnya.

Ashton Kutcher pun turut dipanggil untuk memberikan kesaksian dalam persidangan.

Pasalnya, Ellerin yang berprofesi sebagai model ditemukan tewas pada tahun 2001.

Melansir laman E Online, Ellerin ditemukan tewas di rumahnya di Hollywood Hills.

Malam sebelumnya, Kutcher menjemputnya untuk berkencan.

Baca Juga: Tak Mengincar Presiden Jokowi, Berikut 3 Dugaan Penyebab Pejabat Negara yang Justru Jadi Sasaran Pembunuhan Aksi 22 Mei

Kutcher memberikan kesaksian kepada hakim dan menjelaskan kronologinya.

Kutcher telah mengenal Ellerin 2 bulan sebelum kejadian.

Kuthcer dan Ellerin bertemu di sebuah pesta dua minggu sebelum pembunuhan.

Baca Juga: Setahun Lagi Bebas Setelah Belasan Tahun Hidup di Penjara Lantaran Terlibat Kasus Pembunuhan, Lidya Pratiwi Aktif Kegiatan Rutan Meski Tak Ada yang Mengunjunginya

Pada malam terjadinya pembunuhan, Kutcher sempat datang untuk menjemput Ellerin, namun tidak ada respon, dan Kutcher tidak ingin terlalu mengganggu Ellerin.

Kutcher meninggalkan rumah Ellerin meski melihat rumah Ellerin berantakan.

Teman satu kamar Ellerin mengungkapkan menemukan tubuh Ellerin yang telah tewas dengan 47 tusukan.

Melansir laman E Online, selama 15 tahun, Gargiulo, 23, telah membuntuti wanita muda yang tinggal di dekat rumahnya.

Baca Juga: Kasus Pembunuhan Misterius di Arab Saudi, Dimana Mayat-Mayat Ditemukan Membentang di Tengah Jalan

Modus yang digunakan Garguilo untuk bisa masuk ke rumah para wanita adalah menyamar sebagai tukang AC, hingga kemudian menyerang para korban. (*)