Grid.ID - Sampah menjadi salah satu masalah yang dihadapi berbagai negara di dunia.
Terlebih sampah plastik yang berdampak buruk bagi lingkungan karena sifatnya yang sulit terurai.
Sepertinya Indonesia bisa mencontek cara Singapura dalam mengelola sampah sehingga membuat negaranya tetap bersih.
Baca Juga: 5 Bahan Alami yang Bisa Jaga Kesehatan Area Kewanitaan, Alpukat Juga Loh!
Nggak bisa dipungkiri, jumlah sampah plastik di Indonesia semakin meningkat seiring banyaknya produsen yang memilih untuk menggunakan kemasan plastik karena dianggap lebih murah, dan otomatis bakal menekan biaya produksi.
Melihat angka penggunaan plastik yang makin meningkat tiap harinya, seluruh negara di dunia, termasuk Indonesia, wajib meniru cara Singapura yang mampu menghilangkan sampah plastik hanya dalam hitungan jam saja.
Fakta ini sendiri terungkap setelah Nas Daily membagikan video berisi cara Singapura mengolah sampah plastik di negara mereka menjadi sumber tenaga listrik, hingga bahan untuk membuat sebuah pulau.
Dalam video berdurasi 3 menit 27 detik tersebut, dijelaskan bahwa Singapura memulai program dengan cara mengumpulkan semua sampah plastik di seluruh penjuru negeri, sebelum akhirnya dibawa ke pabrik insinerasi untuk dibakar dengan suhu mencapai 1000 derajat Celcius.
Menariknya, energi yang dihasilkan dari proses pembakaran sampah-sampah plastik tersebut lalu diubah menjadi listrik dan dipakai ribuan gedung di sana.
Wah, plastik dibakar bikin polusi udara dong?
Baca Juga: Tebakannya Selalu Benar, Jessica Iskandar Disuruh Cium Deddy Corbuzier
Enggak sob, sekelompok ilmuwan Singapura berhasil menemukan sebuah cara jitu untuk menyaring asap hasil pembakaran, sehingga nggak menyakiti lingkungan sekitar, dan malah memproduksi udara bersih.
Berkat cara tersebut, Singapura seenggaknya berhasil menghilangkan 90 persen sampah plastik dari masyarakat negara mereka hanya dalam hitungan jam, dan mengubahnya menjadi sesuatu yang lebih berguna.
Lalu, yang 10 persen lagi ke mana tuh? 10 persen sisanya merupakan abu hasil pembakaran, yang kemudian dijual oleh pemerintah setempat kepada pihak-pihak pembuat pulau.
Gimana, keren abis kan?
Semoga cara serupa bisa ditiru oleh negara-negara lain, termasuk Indonesia ya sob. (*)
Artikel ini pernah tayang di Hai.grid.id dengan judul Hilang dalam Hitungan Jam, Indonesia Wajib Tiru Cara Singapura Manfaatkan Sampah Plastik