Find Us On Social Media :

Misteri Batu Bleneng di Tol Cipali KM 181-182 : Dikabarkan Makan Korban Jiwa Saat Akan Dipindah sampai Mitos Sumbat Mata Air Raksasa

By Andika Thaselia, Sabtu, 1 Juni 2019 | 06:30 WIB

Sebuah batu keramat bernama Batu Bleneng di Tol Cipali KM 181-182 menyisakan misteri yang berdarah dan mitos soal sumbat air raksasa.

Itulah Batu Bleneng yang selama ini dianggap warga sebagai batu keramat karena tak bisa dipindah, digeser, apalagi dihancurkan.

Batu Bleneng dipercaya sebagai 'biang kerok' konstruksi jalan tol di wilayah tersebut dibuat berkelok-kelok seperti letter S.

"Gunung yang tinggi bisa dibelah untuk jalan tol, tapi batu itu tidak bisa," ujar seorang warga yang bernama Romli ketika ditemui oleh Tribunnews di awal jalan Tol Cipali dioperasikan.

Baca Juga: Pemudik Tabrak Dua Petugas Tol Cipali Hingga Meninggal, Begini Kronologinya

Dalam artikel yang kemudian dipublikasikan kembali di Tribun Jabar, konstruksi jalan yang berkelok tersebut hanya ada di KM 181-182 ini.

Lokasi Batu Bleneng ini sendiri berada di Desa Walahar, Kecamatan Gempol, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat.

Batu Bleneng ini bertengger di bukit yang disebut warga Walahar sebagai Gunung Salam.

Baca Juga: Bus Pengangkut Pemudik Alami Kecelakaan Beruntun di Tol Cipali

Banyak warga termasuk Romli yang percaya dengan kisah mistis yang menyelimuti Batu Bleneng.

Batu Bleneng dipercaya memiliki kekuatan gaib sehingga tak bisa dipindahkan apalagi dihancurkan.

Sempat ada cerita ketika pekerja proyek jalan tol mencoba memindahkan dan menghancurkan Batu Bleneng menggunakan alat berat, namun justru menyisakan kisah berdarah.

Baca Juga: Hotman Paris Bicara Tentang Mobil Lexus Miliknya yang Ringsek di Jalan Tol Cipali