Ayahanda Deynica, Fransiscus Welirang adalah bos produsen mi instan merek Indomie, PT Indofood Sukses Makmur.
Setelah menamatkan pendidikan insinyur kimia bidang plastik, di Institute South Bank Polytechnic, London, Inggris tahun 1974, Frangky, sapaan Franciscus, mulai bergabung di Salim Grup.
Frangky muda mengawali sepak terjangnya bergabung dengan Salim Economic Development pada tahun 1974 hingga 1975.
Pada tahun 1977 hingga 1991 Frangky mulai diorbitkan ke salah satu anak perusahaan Salim Grup di Bogasari Flour Mills sebagai Wakil General Manager.
Karir Frangky semakin cemerlang ketika dirinya menjabat General Manager pada tahun 1991-1992.
Pada tahun 1992, Frangky dirotasi sebagai tour of duty PT Indocement Tunggal Prakarsa, milik Salim Grup.
Ketika Bogasari diakuisisi PT Indofood Sukses Makmur (ISM), Frangky Welirang sebagai CEO dan presiden direktur menggantikan Eva Riyanti Hutapea.
Selain "putra mahkota" Anthony Salim, Franciscus Welirang digadang-gadang akan merajai Salim di kemudian hari.
Frangky dan Bogasari
Kesederhanaan dan keinginannya yang besar membina pengusaha kecil merupakan kunci kesuksesan Frangky.
Pembinaan itu yang kemudian menentukan cetak biru kemajuan Bogasari dan Indofood.