Grid.ID – Air putih kerap dijadikan alternatif untuk menjaga kesehatan.
Bahkan banyak pakar kesehatan yang menyarankannya.
Untuk orang dewasa saja, dianjurkan untuk setidaknya meminum sebanyak 8 gelas per hari atau sekitar 2 liter air.
Namun, bagaimana dengan bayi?
Perlukah memberikannya air putih?
Apakah hal itu akan menyehatkannya?
Dilansir Grid.ID dari laman Mirror, seorang ahli diet di Mayo Clinic, Katie Zeratsky mengatakan bahwa bayi bisa hidup tanpa air putih.
Setidaknya sampai usia 12 bulan.
(BACA: Iis Dahlia Memilih Untuk Tak Punya Resolusi di Tahun Baru, Ternyata Karena Hal Ini Loh..)
Hal ini karena ia mendapatkan semua kebutuhan cairannya melalui air susu.
Baik itu air susu ibu atau ASI maupun dari susu formula.
Perlu diketahui, bahwa tidak memberi mereka air putih sangat penting sebelum bayi berusia 6 bulan.
Kenapa?
Bayi memerlukan nutrisi yang penting untuk tubuhnya dan itu bisa didapatkan dari air susu.
(BACA: Ini Dia Tanda Bahwa Red Velvet dan EXO Masih Berduka Atas Meninggalnya Jonghyun)
Jika memberinya air putih, itu akan menghilangkan kebutuhan nutrisi yang ia perlukan.
Menurut Katie, ada juga kemungkinan untuk bayi keracunan air putih.
Bayi bisa mengalami intoksidasi air, di mana ia mengonsumsi banyak air dalam waktu singkat.
Bayi bisa meminum dengan banyak dan cepat.
(BACA: Ruben Onsu Ajak Anak dan Istri Rayakan Tahun Baru di Gunung Fuji!)
Dan situasi ini bisa saja terjadi padanya.
Hal tersebut pun bisa mengakibatkan beberapa hal yang membahayakan, seperti contohnya kejang-kejang. (*)