Baca Juga: Tak Pernah Sepi Peziarah, Ini Kesaksian Penjaga Makam Ani Yudhoyono
Tak hanya itu, SBY juga menceritakan bagaimana Ani Yudhyono memilih kain batik untuk dikenakan keluarganya saat lebaran itu.
“Memo gimana pakainya, kan di RS ada alat-alat yang dipakai untuk perawatan? Ternyata subhanallah, kami tidak cukup cerdas dan sensitif apa yang disampaikan Bu Ani,” lanjutnya.
Bak pertanda, SBY merasa ada kejanggalan di hati lantaran Ibu Ani biasanya lebih senang mengenakan batik berwarna terang.
Akan tetapi, kali ini beliau justru memilih kain batik bernuansa gelap.
SBY pun baru menyadari filosofi kain batik yang dipilih Ani Yudhoyono usai sang istri berpulang.
“Setelah wafat di ICU, setelah dibersihkan dan kita sucikan dan doakan di Kedutaan Besar Indonesia di Singapura, jenazah ibu Ani inilah yang kami tutup dengan baik dengan batik yang Bu Ani pilih,” jelas SBY seraya mengenang mendiang Ani Yudhoyono. (*)