Grid.ID - Kepergian Ani Yudhoyono masih menyisakan duka mendalam bagi Pak SBY dan keluarga serta seluruh masyarakat di tanah air.
Ani Yudhyono meninggal akibat penyakit kanker darah yang dideritanya selama kurang lebih 4 bulan lamanya.
Kepergian Ani Yudhoyono yang bertepatan di penghujung bulan Ramadhan ini seolah menambah duka mendalam bagi Pak SBY dan keluarganya.
Momen Lebaran yang harusnya diliputi perasaan bahagia, justru tak dapat dirasakan oleh Pak SBY dan keluarganya.
Baca Juga: Sama-sama Kehilangan Sosok Istri Tercinta, BJ Habibie: Perasaaan SBY Saya Alami Juga
Lebaran tahun ini menjadi Lebaran pertama bagi pak SBY tanpa kehadiran sosok Ibu Ani Yudhoyono di sisinya.
Semenjak kepergian sang istri, Ani Yudhoyono, SBY yang biasanya terlihat kuat dan tegar selayaknya seorang tentara, mendadak hancur dan dirundung kesedihan yang begitu mendalam.
SBY berkali-kali tak kuasa menahan perasaan sedih dan tangis semenjak kepergian sang istri.
Tepat di momen Lebaran ini, SBY kembali mengungkapkan kesedihannya di depan publik.
Diberitakan Kompas.com. Presiden RI ke 6 itu melakukan ziarah ke makam sang istri tepat di hari lebaran Rabu (5/6/2019) kemarin.
Saat berziarah ke makam sang istri, Pak SBY kembali mengenang momen-momen lebaran sebelumnya bersama sang istri.
Pak SBY mengenang momen di mana Ibu Ani Yudhoyono sungkem kepada dirinya saat Lebaran.
"Saat Lebaran, Ibu Ani biasanya sungkem kepada saya sebagai bentuk penghormatan istri kepada suami dengan kasih sayang timbal balik," ujar SBY di depan makam Ibu Ani.
Baca Juga: SBY Baru Sadar, Isyarat Ani Yudhoyono Dibalik Kain Batik Sawunggaling Hitam Penutup Jenazahnya
"Dan kami juga sungkem ke ibunda kami, Sarwo Edhie, serta ibunda saya eyang, Siti Habibah," jelas Pak SBY seperti yang dikutip dari Kompas.com.
Tak hanya saling memaafkan, SBY menceritakan lanjut bahwa ia dan keluarga menggelar silahturahim bersama masyarakat di Puri Cikeas, Jawa Barat.
Kini, semua momen itu hanya menjadi kenangan bagi dirinya dan keluarga.
Di sisi lain, Pak SBY yakin bahwa istrinya tetap bisa menyaksikan kebahagiaan Lebaran saat ini meskipun sudah tak bersama lagi.
Mengutip Grid.ID dalam berita sebelumnya, keluarga Yudhoyono kompak kenakan baju batik, dengan kain yang sudah dipilih oleh mendiang Ani.
Pakaian seragam tersebut juga dikenakan saat keluarga Yudhoyono berziarah ke makam Ani.
Saat berziarah, keluarga Yudhoyono juga membawakan bunga favorit sang almarhumah semasa hidup.
Bunga tersebut adalah bunga anggrek.
Baca Juga: Saat Sang Istri Dinyatakan Meninggal, SBY Belai Hangat Kening Ani Yudhoyono
Putra bungsu mendiang Ani Yudhoyono, Ibas Yudhoyono yang membawa sendiri bunga anggrek untuk ditempatkan di atas pusara sang ibu.
Bahkan sebelum meninggal, Sebelum meninggal, Ani Yudhoyono juga memberikan anggrek ke menantunya, Aliya Rajasa, sebagai hadiah ulang tahun. (*)