Find Us On Social Media :

Mencampurkan Mi Instan dengan Sayuran Bisa Menghilangkan Kandungan MSG

By None, Senin, 10 Juni 2019 | 12:15 WIB

Ilustrasi mi instan

Grid.ID - Mi instan menjadi salah satu menu makanan favorit masyarakat Indonesia.

Sayangnya, mi instan kerap dihindari karena kandungan zat aditif berupa MSG yang dianggap tidak sehat dan memiliki dampak negatif untuk tubuh.

Alasan kesehatan inilah yang membuat banyak orang mencari cara sehat memasak mie instan agar bisa tetap menikmati makanan satu ini.

Baca Juga: Jangan Makan Semangka yang Berlubang Saat Dibuka, Bisa Sebabkan Tumor

Menurut data dari World Instan Noodles Association pada tahun 2017 lalu, Indonesia mendapat peringkat nomor dua mengenai negara pengonsumsi mie instan tertinggi setelah China.

Masih menurut laporan yang sama, dijabarkan jika masyarakat di seluruh penjuru dunia setidaknya mengonsumsi 102,7 miliar porsi mi instan dalam setahunnya.

Banyaknya mi instan yang dikonsumsi akibat dari kelebihan makanan itu sendiri yang praktis, enak dan cepat saji.

Lagipula harganya juga terjangkau membuat mi instan menjadi primadona di akhir bulan, terutama anak kos.

Tidak sebanding dengan perut kenyang, mengonsumsi mi instan berlarut-larut dapat membahayakan kesehatan secara serius.

Baca Juga: Setelah 5 Tahun Menunggu, Fitri Tropica Hamil Anak Pertama

Dikutip dari healthline.com, mi instan memiliki kandungan Monosodiun Glutamat (MSG) yang dapat membahayakan kesehatan otak.

Orang yang terlalu mengonsumsi mi instan terlalu sering akan mengakibatkan gejala sakit kepala, mati rasa di beberapa bagian tubuh juga kesemutan berkepanjangan.

Lalu bagaimana cara mengonsumsi mi instan agar kandungan MSG yang membahayakan itu hilang?

Pertama, buanglah air rebusan awal mi instan.

Kenapa? hal ini dikarenakan saat merebus mie maka kandungan zat pengawet akan ikut larut ke dalam air.

Baca Juga: Masih Larut Dalam Kesedihan, Putra Mendiang Arifin Ilham Lakukan Hal Ini

Dengan membuangnya dan mengganti dengan air panas yang baru (untuk mi kuah) maka zat pengawet tidak akan ikut termakan.

Kedua, jangan pakai bumbu yang sudah ada di dalam kemasan mi.

Setiap mi instan memiliki bumbu yang berbeda-beda.

Bumbu bersachet kecil di mi instan inilah yang mengandung MSG.

Sebaiknya bikin sendiri bumbu dengan bahan alami dapur.

Baca Juga: Mengaku Cuma Teman Biasa, Luna Maya Habiskan Liburan Bersama Faisal Nasimuddin

Caranya mudah, beri sedikit garam, bawang putih, bawang merah, lada, dan ketumbar yang sudah dihaluskan.

Itu akan jauh lebih menyehatkan daripada makan hanya dengan bumbu bawaannya.

Ketiga, campur dengan sayuran.

Sebenarnya dalam bungkus mi instan selalu terpampang jelas ada beragam sayuran, daging dan telur sebagai pelengkap sajian mi instan entah itu goreng atau kuah.

Terkadang konsumen acuh akan hal itu.

Namun sangat-sangat dianjurkan jika kita hendak memasak mi selalu campurkan sayuran, daging dan telur.

Menambahkan sayur, daging, atau telur akan melengkapi nutrisi yang tidak ada di dalam mi instan.

Sehingga mie instan yang kita makan dapat memberikan manfaat lebih ke tubuh selain rasa kenyang.(*)