Konsumen tersebut juga menyatakan bahwa perusahaan harus memperlakukan masalah ini sebagai kecacatan dan tidak menutupinya sebagai fitur.
Rory Van Loo, seorang profesor di Universitas Boston, mengatakan kepada Reuters bahwa sebuah kasus kecurangan.
Mungkin diajukan karena Apple memutuskan untuk menyembunyikan informasi bahwa membeli baterai bisa menjadi solusi yang lebih baik.
( BACA : Mengintip Deretan Koleksi Tas Mewah Dian Sastro Saat Liburan ke Luar Negeri, Apa Saja Ya? )
Untuk mendapatkan pengalaman pengguna yang lebih baik daripada membeli iPhone baru.
Ahli hukum lain berkomentar bahwa Amerika Serikat tidak memiliki norma perlindungan konsumen dan Apple mungkin akan lolos begitu saja.
Dalam kasus tuntutan hukum saat ini, beberapa penggugat bisa mendapatkan penggantian.
Perintah pengadilan lainnya meminta agar Apple menghentikan laju CPU di masa depan iDevices.
(*)